"Rasa-rasanya saya beres-beres belum ada undangan," ujarnya saat ditemui usai melakukan silaturahim dengan Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo dan gubernur terpilih Ganjar Pranowo di lantai 5 gedung B Provinsi Jateng, Jalan Pahlawan, Semarang, Rabu (21/8/2013).
Rustriningsih mengaku belum mengikuti perkembangan berita politik belakangan ini karena masih sibuk menerima tamu di akhir masa tugasnya sebagai wakil gubernur. Selain itu, dia tengah sibuk bersiap pindah ke rumah kontrakan.
"Mohon maaf, dari kemarin banyak telepon dan SMS yang belum bisa saya layani karena masih disibukkan dengan tamu-tamu dan rekan sejawat. Sampai besok masih banyak tamu," katanya.
Rustri tidak banyak menjawab pertanyaan wartawan terkait konvensi tersebut. Berkali-kali ditanya, ia hanya menjawab belum mengikuti perkembangan berita politik sehingga belum mau banyak berkomentar.
Saat ditanya terkait rencana apakah akan kembali terjun ke dunia politik, padahal sebelumnya sempat menyampaikan akan berhenti dari dunia politik, Rustri hanya menanggapinya dengan bercanda.
"Saya terjun ke rumah kontrakan dulu saja," katanya sembari tersenyum.
Masih PDI-P, tetapi...
Rustriningsih pun mengaku masih akan setia pada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menyusul kabar tak sedap mengenai hubungan Rustriningsih dan PDI-P. Masalah itu mencuat karena dirinya maju sebagai calon gubernur, sementara partainya mencalonkan Ganjar Pranowo dalam Pilgub Jateng 2013. Hanya, Rustriningsih tidak tegas menjawabnya.
"Masih (setia), selama belum...," ujarnya tanpa melanjutkan pernyataannya saat ditanya apakah masih menjadi kader.
Rustri saat ini memang lebih banyak bercerita terkait pindahannya dari rumah dinas. Ia bersama keluarga akan pindah ke rumah kontrakan. Sebab itu, ia mengaku sangat sibuk karena waktu sudah semakin mepet.
Sebelumnya, anggota komite konvensi Partai Demokrat, Vera Vebyanthy, mengatakan, komite mengundang Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih sebagai calon peserta konvensi Partai Demokrat bersama sejumlah nama tokoh lain.
Rustriningsih dinilai sebagai tokoh perempuan di Jawa Tengah dengan latar belakang yang baik. Meski begitu, nama-nama yang diusulkan dalam undangan masih sebatas usulan sehingga tidak serta-merta menjadi peserta konvensi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.