JAKARTA, KOMPAS.com — Politisi Partai Demokrat, Angelina Sondakh, mengungkapkan, dirinya menyerahkan sepenuhnya kasus Nazaruddin pada proses hukum yang tengah dijalani rekannya tersebut. Ia menyatakan siap jika Komisi Pemberantasan Korupsi memanggil namanya untuk dimintai keterangan terkait pernyataan Nazaruddin.
"Kita lihat proses hukum yang berjalan. Kita hargai usaha kepolisian hingga Nazaruddin tiba di Indonesia. Itu sudah alhamdullilah akan makin terang. Ya kita jalani hukum yang ada saja. Kalau saya dimintai keterangan, saya sangat siap," ujar Angelina yang akrab disapa Angie, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (16/8/2011).
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng menyatakan, pihaknya meminta proses hukum mengusut tuntas kasus yang melibatkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat.
Ia juga kembali membantah pernyataan Nazaruddin yang mengungkapkan bahwa ia terlibat dalam permainan dana untuk wisma atlet. "Itu tidak benar, saya tidak pernah menerima (uang). Yang jelas jajaran Kemenpora ingin kasus ini diusut secara hukum hingga tuntas dan jelas siapa yang bertanggung jawab. Nazar kembali ke Indonesia menjadi waktu bagi yang bersangkutan menyampaikan ke KPK, terutama terkait Kemenpora supaya diusut tuntas," tegas Andi.
Seperti diberitakan, dalam pelariannya, Nazaruddin pernah menyebut Angelina dan Andi menerima aliran dana terkait proyek wisma atlet.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.