Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah Masih Memetakan Konstelasi Politik Pilkada Jatim

Kompas.com - 13/06/2017, 17:38 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengaku belum memutuskan sikap untuk maju di Pilkada Jawa Timur (Jatim).

Saat ditanya apakah akan kembali maju untuk ketiga kalinya di Pilkada Jatim, ia menjawab masih sibuk menyelesaikan tugasnya di Kementerian Sosial (Kemensos).

"Sek (sebentar). Aku ngurusi Kemensos dulu. Kalau udah tahu dinamika berikutnya ya," ujar Khofifah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/6/2017).

(Baca: Wacana Calon Tunggal di Pilkada Jatim)

Khofifah mengaku selama ini terus berkomunikasi dengan sejumlah pimpinan partai politik. Ia mengaku berteman dengan semua pimpinan partai.

Khofifah menambahkan, banyak pihak di lapangan yang bersedia jadi relawan jika dia memutuskan kembali maju di Pilkada Jatim.

"Justru respons yang mau jadi relawan banyak sekali. Ada beberapa kiai kampung yang ke Jakarta. Banyak sih yang mengkonfirmasi. Aku pemetaan dulu deh. Bahasaku itu aku check sound," tutur Khofifah lantas tertawa.

Nama Khofifah muncul dalam rilis survei Pilkada Jatim 2018. Ia menempati posisi ketiga setelah Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda mengatakan, berdasarkan hasil survei yang dilakukan pada 19-25 Mei 2017, Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf atau akrab disapa Gus Ipul, memiliki elektabilitas tertinggi pada Pilkada Jawa Timur 2018.

(Baca: Survei Pilkada Jatim: Gus Ipul 32,29 Persen, Risma 27,08 persen)

Menurut Hanta, elektabilitas Gus Ipul mencapai 32,29 persen. Sementara tiga kandidat lainnya yakni Tri Rismaharini di urutan kedua dengan 27,08 persen, Khofifah Indar Parawansa 19,11 persen dan Abdullah Azwar Anas 8,47 persen.

"Jika Pilkada Jawa Timur dilaksanakan sekarang, maka Saifullah Yusuf berpotensi unggul menjadi gubernur," ujar Hanta saat peluncuran hasil survei 'Menakar Kandidat Potensial Pilkada Jawa Timur 2018', di bilangan Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (11/6/2017).

Kompas TV Gus Ipul pun unggul atas Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com