Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Harap Perwira TNI dan Polri Jadi Tokoh Perekat Bangsa

Kompas.com - 30/07/2015, 14:27 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis


SEMARANG, KOMPAS.com – Presiden RI Joko Widodo berharap para perwira muda TNI dan Polri mampu menjaga kemajemukan bangsa. Keragaman yang ada di bumi Indonesia diharapkan tidak menjadi sumber konflik, tetapi menjadi sumber perekat bangsa.

“Konsekuensi bangsa majemuk, tentu makin dinamis dan kompleks. Keragaman dan perbedaan jangan jadi sumber konflik, tapi melengkapi atas kekurangan dan kelebihan sehingga mampu menjadi perekat bangsa. Saya berharap para perwira mampu tampil sebagai tokoh perekat bangsa,” ujar Jokowi di Semarang, Kamis (30/7/2015).

Di hadapan 793 para perwira remaja TNI dan Polri itu, Jokowi menyatakan ikut berbangga dan mengungkapkan rasa syukur. Dia mengingatkan bahwa dilantiknya para perwira merupakan momentum awal untuk melangkah prestasi ke depan.

“Selamat para perwira atas prestasi yang diraih. Ini langkah awal menuju pengabdian dan sebenarnya. Sebagai pemimpin, para perwira tidak saja perlu modal awal, yakni kompetensi, integritas, karakter pribadi yang unggul tangguh, harus kembangkan motivasi dan untuk tantangan yang semakin berat,” tambahnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menekankan para perwira untuk tidak berbuat praktek yang tidak baik. Jika dulu pernah melakukan perbuatan tidak baik, maka usai lulus ini, hal buruk tersebut sudah semestinya ditinggalkan.

“Yang tidak baik, ditinggalkan. Tingkatkan profesionalisme, nanti akan jadi pemimpin hebat, pemimpin yang dicintai rakyat,” ucapnya.

Dia juga berharap agar perwira mengurangi konflik antar prajurit. Para pemimpin muda harus mampu membangun komunikasi yang baik, serta mampu menghindari konflik. Para perwira muda harus mampu membangun kerjasama secara lebih harmonis, serta sinergis. Mereka juga diharapkan mampu membangun komunikasi saat menjalankan tugas-tugas kedinasan.

Sebanyak 793 perwira remaja TNI-Polri dilantik oleh Presiden, Kamis pagi tadi. Mereka yang dilantik yakni 215 perwira TNI AD, 100 perwira TNI AL, 89 perwira TNI AU dan 389 perwira Polri. Hadir dalam pelantikan Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo, Kapolri Jendral Badrodin Haiti, Pangkotama TNI-Polri, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, tamu undangan dan duta besar negara sahabat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com