Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Legalkan Kepengurusan Golkar, Agung Laksono Siapkan 100 Pengacara

Kompas.com - 08/12/2014, 14:14 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP Partai Golkar hasil Munas IX di Jakarta, Agung Laksono, menyiapkan tim pengacara untuk memuluskan jalan proses legalisasi kepengurusan baru Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar. Tim tersebut akan diterjunkan apabila pihaknya harus menempuh jalur hukum untuk mengesahkan kepengurusan ini.

"Kami sudah minta tim pengacara, ada seratus, di dalamnya ada bantuan Todung Mulya Lubis dan Adnan Buyung Nasution," kata Agung seusai penutupan munas di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Senin (8/12/2014).

Untuk diketahui, pagi ini kubu Aburizal Bakrie telah melaporkan susunan kepengurusan DPP Partai Golkar hasil Munas IX Bali ke Kementerian Hukum dan HAM.

Agung optimistis, Kemenkumham akan mengesahkan susunan kepengurusan DPP Golkar versi Munas di Jakarta. Menurut dia, pelaksanaan Munas Jakarta lebih demokratis daripada pelaksanaan Munas Bali.

Pengurus Golkar di bawah pimpinan Aburizal Bakrie yang dibentuk di Munas IX di Bali telah melaporkan susunan pengurus DPP ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia pada pagi tadi. Adapun kelompok Agung akan melaporkan susunan DPP Partai Golkar ke Kemenkumham pada siang ini. Laporan ini akan dipimpin oleh Wakil Ketua Umum Priyo Budi Santoso dan Laurens Siburian.

Mantan Menteri Koordinator Kesejahteraan Sosial itu mengatakan siap menghadapi proses hukum apabila hal itu diperlukan. Jika kepengurusannya disahkan, Agung berjanji akan merangkul kader Golkar yang sebelumnya bergabung bersama Aburizal Bakrie.

"Kalaupun terpaksa harus pengadilan kami siap. Kami siap melaporkan seluruh proses yang terjadi dan kami sudah menyusun tim pengacara yang terdiri atas kader-kader Golkar agar dapat memenuhi prosedur yang dibutuhkan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 2 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 2 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anggota DPR: PDN Itu Seperti Brankas Berisi Emas dan Berlian, Obyek Vital

Anggota DPR: PDN Itu Seperti Brankas Berisi Emas dan Berlian, Obyek Vital

Nasional
Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK

Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK

Nasional
Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK

Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK

Nasional
Pejabat Pemerintah Dinilai Tak 'Gentle' Tanggung Jawab Setelah PDN Diretas

Pejabat Pemerintah Dinilai Tak "Gentle" Tanggung Jawab Setelah PDN Diretas

Nasional
Tutup Bulan Bung Karno, PDI-P Gelar 'Fun Run' hingga Konser di GBK Minggu Besok

Tutup Bulan Bung Karno, PDI-P Gelar "Fun Run" hingga Konser di GBK Minggu Besok

Nasional
Beri Sinyal Poros Ketiga di Pilkada Jakarta, PDI-P: Kami Poros Rakyat

Beri Sinyal Poros Ketiga di Pilkada Jakarta, PDI-P: Kami Poros Rakyat

Nasional
Kasus Ahli Waris Krama Yudha Jadi Momentum Reformasi Hukum Kepailitan dan PKPU di Indonesia

Kasus Ahli Waris Krama Yudha Jadi Momentum Reformasi Hukum Kepailitan dan PKPU di Indonesia

Nasional
Gaspol! Hari Ini: Di Balik Layar Pencalonan Anies Baswedan-Sohibul Iman

Gaspol! Hari Ini: Di Balik Layar Pencalonan Anies Baswedan-Sohibul Iman

Nasional
PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil Tak Maju di Pilkada DKI

PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil Tak Maju di Pilkada DKI

Nasional
PDI-P Buka Peluang Usung Anies Baswedan, tapi Tunggu Restu Megawati

PDI-P Buka Peluang Usung Anies Baswedan, tapi Tunggu Restu Megawati

Nasional
38 DPW PAN Dukung Zulhas untuk jadi Ketum Lagi

38 DPW PAN Dukung Zulhas untuk jadi Ketum Lagi

Nasional
PKS Usung Duet Anies-Sohibul, PDI-P Utamakan Kader Sendiri

PKS Usung Duet Anies-Sohibul, PDI-P Utamakan Kader Sendiri

Nasional
Waketum Nasdem: Kalau Parpol Punya Prinsip, Kenapa Tergantung 'Cawe-cawe' Jokowi?

Waketum Nasdem: Kalau Parpol Punya Prinsip, Kenapa Tergantung "Cawe-cawe" Jokowi?

Nasional
Ajak Hidup Sehat, Bank Mandiri Gelar Program Bakti Kesehatan untuk Abdi Dalem Keraton Ngayogyakarta

Ajak Hidup Sehat, Bank Mandiri Gelar Program Bakti Kesehatan untuk Abdi Dalem Keraton Ngayogyakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com