Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partai Bertanggung Jawab Penuh terhadap Caleg Stres

Kompas.com - 21/03/2014, 19:16 WIB
Dian Maharani

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Partai politik (parpol) dinilai sebagai pihak yang paling bertanggung jawab jika ada calon legislatif (caleg) yang stres karena kalah dalam Pemilu 2014. Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Siti Zuhro, mengatakan, potensi caleg stres bisa terjadi karena partai kurang memberikan pembekalan yang baik.

"Partai sebagai institusi, sebagai lembaga, harus bertanggung jawab penuh. Kalau ada caleg yang kurang ekonomi, misalnya, jangan digelontorin gitu dengan susah payah," kata Siti, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (21/3/2014).

Menurut Siti, selama ini rekrutmen caleg dilakukan secara mendadak tanpa diikuti dengan pelatihan maupun pendidikan politik yang baik. Sejak awal, seharusnya partai melakukan sosialisasi kepada para caleg untuk menghadapi situasi baik menang maupun kalah.

"Mereka ini harusnya diberikan bekal psikologis, mental, bahwa ini adalah rumah kalian semua. Katakan, 'Kita semua ini bertarung untuk menang, tapi bukan berarti menang itu segalanya', harusnya begitu," papar Siti.

Ia menyayangkan fenomena banyaknya caleg yang berjuang sendiri tanpa pembekalan. Para caleg yang telah mengeluarkan banyak biaya pun bisa stres jika akhirnya kalah pada pemilu.

"Dengan pola yang sama dengan Pemilu 2009, ya menghasilkan banyak orang stres, depresi, gila, bunuh diri, karena memang secara maintainly partai tidak menyiapkan itu," katanya.

Sebelumnya, Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri mengimbau seluruh pemerintah daerah, terutama rumah sakit, menyediakan tempat khusus merawat calon anggota legislatif yang stres akibat kalah dalam Pemilu 2014. Ia memprediksi akan ada sejumlah caleg yang stres seusai pemilu. Bahkan, sejumlah rumah sakit di daerah telah menyiapkan kamar untuk caleg yang stres.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com