KOTA BATU, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar bercerita tentang logistik kampanye yang kurang saat pertemuan dengan Petani Anggrek di Kota Batu, Malang, Jawa Timur, Minggu (31/12/2023).
Ia mengatakan, tak ada konglomerat yang menyumbang sehingga logistik kampanye pasangan Anies Baswedan-Muhaimin tidak memiliki logistik yang banyak, bahkan kekurangan.
"Kami berdua tidak ada yang nyumbang, konglomerat enggak ada yang nyumbang sehingga kami kekurangan logistik kaus, baliho, kekurangan," ujarnya.
Baca juga: Kunjungi Petani Anggrek, Cak Imin Janji Rombak Aturan Ekspor Tanaman Hias
Meski tak ada sumbangan datang ke paslon dengan dana awal kampanye paling sedikit itu, Cak Imin mengaku tidak khawatir.
Karena meski sumbangan tak hadir, tapi relawan, simpatisan dan pendukung bisa bergerak secara swadaya.
"Saya tidak khawatir, masyarakat bergerak sendiri," imbuh dia.
Cak Imin kemudian membakar semangat para pendukung, bahwa perubahan dilakukan dari bawah bersama dengan komponen masyarakat.
Baca juga: PKB Yakin Suara Anies-Muhaimin Akan Lebih Besar Saat Pencoblosan
Sehingga dana kampanye yang minim tak jadi masalah selama gerakan perubahan yang diusung Anies-Muhaimin bisa terus berkembang.
"Insya Allah tidak bisa dibendung, perubahan ini menyangkut harkat martabat bangsa, nasib dan kehidupan masyarakat, nasib berubah kepada yang lebih baik (dimulai dari) rakyat yang paling kecil," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.