Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Optimistis, Cak Imin Sebut Ada Peluang Menang Pilpres Satu Putaran

Kompas.com - 03/11/2023, 15:23 WIB
Tatang Guritno,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon wakil presiden (bacawapres) Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar melihat adanya peluang untuk bisa memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dalam satu putaran.

Hal itu disampaikan saat menerima kunjungan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin di kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Senen, Jakarta Pusat, Jumat (3/11/2023).

“Alhamdulilah kami terus bergerak Prof Din, teman-teman juga efektif gerakkan semua potensi yang ada,” ujar Muhaimin.

Baca juga: Akui Sering Diremehkan, Cak Imin: Biasanya yang Dianggap Enteng Menang

“Melihat tanda-tandanya, (peluang) satu putaran menang itu juga ada,” sambung dia.

Ia lantas menjelaskan beberapa faktor yang melatarbelakangi optimisme itu.

Pertama, Muhaimin menyatakan berdasarkan survei internalnya, elektabilitas tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden seimbang.

“Survei saat ini sampai pada level, sekarang (elektabilitas) tiga calon sama persis, jadi seratus persen terbagi tiga, ada floating sedikit, beberapa persen,” tuturnya.

Kedua, Muhaimin mengatakan menerima banyak masukan masyarakat yang merindukan perubahan.

Baca juga: Cak Imin: Bukan Anak Muda Kalau Menyatakan Saya Anak Bapak

“Yang saya temui, (masyarakat menyampaikan), ’Nasib kami 30 tahun gini-gini saja, tidak ada sesuatu yang baru’. Dari situ saya yakin perubahan menjadi harapan besar,” ucap dia.

Terakhir, ia lantas meminta mesin partai Koalisi Perubahan dan relawan Anies-Muhaimin untuk semakin giat bekerja.

“Semangatlah kalian relawan dari berbagai daerah, kerja kalian enggak sia-sia,” imbuh dia.

Diketahui berbagai lembaga survei nasional masih merekam elektabilitss Anies sebagai bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan berada di tingkat ketiga.

Berdasarkan jajak pendapat Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dirilis 19 Oktober lalu, tingkat elektoral mantan Gubernur DKI Jakarta itu ada di angka 22,7 persen.

Baca juga: Cak Imin Soal Hak Angket untuk MK: Kita Serahkan Penuh Ke Anggota PKB di DPR

Sementara, elektabilitas urutan pertama dihuni oleh bacapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto dengan raihan 37 persen, disusul ururan kedua bacapres koalisi PDI-P Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 35,2 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Nasional
Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Nasional
DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com