JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Andi Widjajanto mengaku sudah berdiskusi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait dirinya yang dikabarkan bergabung dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden.
"Ya, tentu (ada dialog) ya," kata Andi ditemui di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2023) untuk menghadiri rapat TPN Ganjar.
Baca juga: Andi Widjajanto Akui Tak Sulit Putuskan Sikap Jika Ditawari Gabung TPN Ganjar: Saya Ini Merah
Dalam diskusi tersebut, Andi menegaskan bahwa dirinya akan tetap berada pada barisan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri pada Pilpres 2024.
"Pada dasarnya penegasan bahwa garis politik kami merah. Sehingga sebetulnya tidak ada pilihan. Jadi tidak perlu mikir apa pilihan politik kami ketika bergerak di pilpres," ujar mantan Ketua Tim Cakra 19, salah satu tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019 ini.
Andi menambahkan, hingga kini, dirinya tetap berada pada barisan dan mengikuti arahan Megawati.
Dia mengatakan, sudah berada di barisan Megawati sejak Pilpres 2009 hingga 2019. Bahkan, pada Pilpres 2014 dan 2019, dia ditugaskan untuk membantu Jokowi sebagai calon presiden.
Oleh sebab itu, untuk Pilpres 2024, Andi mengaku tak sulit jika ditugaskan kembali membantu pemenangan Ganjar Pranowo yang kini diusung sebagai bakal capres oleh PDI-P.
"Seperti yang saya katakan tadi, itu bukan pilihan politik yang sulit buat saya, karena garis politik kami tetap 'merah' dan tetap dengan PDI Perjuangan," ucap Andi.
Baca juga: Ketua TPN Ganjar: Pemilu Pesta Demokrasi, Jangan Dibikin Seram
Diketahui, Andi tampak hadir dalam rapat keenam TPN pada hari ini di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2023). Diketahui, Gedung High End saat ini digunakan sebagai markas TPN Ganjar.
Ia diminta oleh PDI-P dan partai politik pengusung Ganjar maupun TPN untuk memberikan pemahaman soal politik 5.0.
Terkait tawaran bergabung dengan TPN, Andi masih menunggu penugasan tersebut dan akan mempertimbangkannya.
"Saya masih menunggu. Kalau seandainya memang mendapat penugasan itu, ya akan saya pertimbangkan," kata Andi ditemui di Gedung High End sebelum menghadiri rapat TPN.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.