Jokowi pun sempat tertawa mendengar pertanyaan dari wartawan soal kabar menampar dan mencekik itu.
Kepala Negara meminta wartawan melakukan pengecekan ulang terkait informasi tersebut.
"Ya ditanyakanlah. Dalam situasi politik seperti ini pasti banyak isu-isu seperti itu. Jadi tolong di-cross check kebenarannya," ungkap Jokowi.
"Ketemu saja (dengan wamen belum), kan beliau (Prabowo) menyampaikan, ketemu saja kan (belum pernah dengan wamen)," lanjutnya.
Jokowi menambahkan, saat ini, Prabowo merupakan sosok yang sabar.
Kalimat Jokowi itu langsung mengundang tawa dari Prabowo sendiri, KSAD Dudung, ataupun Pj Gubernur Bey Machmudin.
"Pak Prabowo sekarang sabar kok," kata Jokowi.
Baca juga: Jokowi Pegang Data Intelijen soal Parpol, Ada Partai yang Keberatan, tapi Ada Juga yang Mewajarkan
Sebelum pergi ke Jawa Barat pada Selasa siang, Presiden Jokowi juga sempat memberikan tanggapan mengenai isu penamparan dan pencekikan yang diduga dilakukan Prabowo.
Jokowi mengatakan, sepengetahuannya tidak ada kejadian seperti yang disebutkan di media sosial.
"Setahu saya tidak ada peristiwa seperti itu. Masa nyekek," ujar Jokowi di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, pada Selasa pagi.
Kepala Negara kemudian meminta agar semua pihak tidak menerima berita yang beredar secara mentah-mentah. Sebab, di tahun politik, akan ada banyak berita yang beredar.
"Memang tahun politik itu banyak berita-berita seperti itu, tolong di-cross check, di-cross check kebenarannya, jangan diterima mentah-mentah setiap ada berita," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.