Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Pimpin ASEAN Economic Minister ke-55, Mendag Zulkifli Hasan Selesaikan 5 Capaian Prioritas Ekonomi ASEAN

Kompas.com - 20/08/2023, 14:45 WIB
Tim Konten,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pertemuan Menteri Ekonomi ASEAN (ASEAN Economic Minister/AEM) ke-55 di Semarang, Jawa Tengah, berhasil menyelesaikan lima capaian prioritas ekonomi ASEAN dari tujuh prioritas utama.

Menteri Perdagangan sekaligus pemimpin AEM ke-55 Zulkifli Hasan menjelaskan, lima pencapaian tersebut adalah penyelesaian secara keseluruhan kerangka kerja fasilitas jasa ASEAN atau ASEAN Services Facilitation Framework (ASFF), pengesahan studi terkait persetujuan kerangka kerja ekonomi digital ASEAN (DEFA), dan penandatanganan perjanjian protokol kedua perubahan dalam Kerangka ASEAN Australia Selandia Baru Area Perdagangan Bebas (the ASEAN-Australia-New Zealand Free Trade Area/AANZFTA).

Selanjutnya, pengesahan deklarasi menteri terkait kerangka kerja inisiatif Industri berbasis Proyek di ASEAN dan Pengesahan Kerangka Acuan Kerja (TOR) Pembentukan Unit Pendukung Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) di Sekretariat ASEAN.

Zulkifli Hasan melanjutkan, dua capaian prioritas ekonomi ASEAN lainnya ditargetkan selesai pada akhir 2023. Kedua capaian tersebut adalah Implementasi Secara Penuh Surat Keterangan Asal Elektronik (e-Form D) melalui ASEAN Single Window (ASW) dan Finalisasi peta jalan harmonisasi standar untuk mendukung implementasi dari pembangunan berkelanjutan.

"Pertemuan ini merupakan pertemuan keempat dari total 19 rangkaian pertemuan AEM ke-55. Adapun dua capaian lainnya akan ditargetkan selesai Desember 2023," ungkap Zulkifli Hasan dikutip dari rilis resmi yang diterima Kompas.com, Minggu (20/8/2023).

Tak hanya menyinggung agenda pertemuan AEM ke-55, Zulkifli Hasan juga menjelaskan bahwa keketuaan Indonesia di ASEAN saat ini dijalankan di tengah situasi yang penuh tantangan.

Hal ini ia utarakan di depan Menteri Ekonomi ASEAN kecuali Myanmar, Menteri Perdagangan dan Industri Timor-Leste Filipus Nino Pereira, serta Sekretaris Jenderal ASEAN Dr Kao Kim Hourn.

“Melalui tema ASEAN Keketuaan tahun ini adalah ‘ASEAN Matters: Epicentrum of Growth’, kami melihat ASEAN sangat penting dan relevan. ASEAN juga harus menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan melanjutkan pembangunan arsitektur kawasan yang inklusif. Kami juga ingin mendorong agar ASEAN semakin kuat untuk dapat menjawab berbagai tantangan ke depan, memperkuat kesatuan, dan sentralitas ASEAN,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Nasional
Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Nasional
BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

Nasional
Pimpinan KPK Alexander Marwata Sudah Dimintai Keterangan Bareskrim soal Laporan Ghufron

Pimpinan KPK Alexander Marwata Sudah Dimintai Keterangan Bareskrim soal Laporan Ghufron

Nasional
Drama Nurul Ghufron Vs Dewas KPK dan Keberanian Para 'Sesepuh'

Drama Nurul Ghufron Vs Dewas KPK dan Keberanian Para "Sesepuh"

Nasional
Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

Nasional
Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

Nasional
MK Tolak Gugatan PPP Terkait Perolehan Suara di Jakarta, Jambi, dan Papua Pegunungan

MK Tolak Gugatan PPP Terkait Perolehan Suara di Jakarta, Jambi, dan Papua Pegunungan

Nasional
11 Korban Banjir Lahar di Sumbar Masih Hilang, Pencarian Diperluas ke Perbatasan Riau

11 Korban Banjir Lahar di Sumbar Masih Hilang, Pencarian Diperluas ke Perbatasan Riau

Nasional
Perindo Resmi Dukung Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jatim 2024

Perindo Resmi Dukung Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jatim 2024

Nasional
KPK Usut Dugaan Pengadaan Barang dan Jasa Fiktif di PT Telkom Group, Kerugian Capai Ratusan Miliar Rupiah

KPK Usut Dugaan Pengadaan Barang dan Jasa Fiktif di PT Telkom Group, Kerugian Capai Ratusan Miliar Rupiah

Nasional
Anggota DPR Sebut Pembubaran People’s Water Forum Coreng Demokrasi Indonesia

Anggota DPR Sebut Pembubaran People’s Water Forum Coreng Demokrasi Indonesia

Nasional
Namanya Disebut Masuk Bursa Pansel Capim KPK, Kepala BPKP: Tunggu SK, Baru Calon

Namanya Disebut Masuk Bursa Pansel Capim KPK, Kepala BPKP: Tunggu SK, Baru Calon

Nasional
Tutup Forum Parlemen WWF, Puan Tekankan Pentingnya Ketahanan Air

Tutup Forum Parlemen WWF, Puan Tekankan Pentingnya Ketahanan Air

Nasional
Singgung Kenaikan Tukin, Jokowi Minta BPKP Bekerja Lebih Baik

Singgung Kenaikan Tukin, Jokowi Minta BPKP Bekerja Lebih Baik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com