Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: Saya Dukung Reformasi Walaupun Bagian dari Orde Baru, Yusril Saksinya

Kompas.com - 30/07/2023, 18:48 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku bahwa  dirinya merupakan bagian dari Orde Baru. Namun, Prabowo menegaskan dirinya mendukung reformasi yang dilakukan Indonesia usai Orde Baru 'runtuh'.

Prabowo mengatakan, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menjadi saksi betapa dirinya mendukung reformasi kala itu.

Hal tersebut Prabowo sampaikan dalam sambutannya di acara Milad ke-25 PBB di ICE BSD, Tangerang Selatan, Minggu (30/7/2023).

Baca juga: Diminta Prabowo Tak Pergi dari Koalisi, Cak Imin: Saya Enggak Kemana-mana

"Saya kenal beliau lama, waktu kita masih muda, waktu reformasi. Mungkin ada cerita-cerita yang tidak diketahui, beliau salah satu orang kunci dalam reformasi. Dan apapun beliau juga saksi Prabowo Subianto, walaupun bagian dari Orde Baru, saya pun mendukung reformasi," ujar Prabowo di lokasi.

"Dan akhirnya kita lihat dalam sejarah di dunia, saudara-saudara, mungkin satu-satunya tentara yang mundur dari politik secara sukarela adalah Tentara Nasional Indonesia. Kita keluar dari politik dengan sadar karena waktu itu kita mengerti Tentara Nasional Indonesia adalah tentara rakyat," sambungnya.

Prabowo menjelaskan, jika dirinya berhasil menjadi Presiden pada tahun 2024 nanti, dia akan mengumpulkan semua putra putri terbaik di Indonesia.

"Kita harus mempersatukan the best brains, the best and the brightest di republik ini. Yang terbaik, yang terhebat di republik ini, harus kita persatukan," tutur Prabowo.

Di sisi lain, Menteri Pertahanan itu mengaku senang didukung Yusril sebagai Capres 2024, lantaran Yusril memiliki 'insting' kuat.

Baca juga: Terharu Dideklarasikan Sebagai Capres, Prabowo Tak Mau Kecewakan Partai Pendukung

Menurutnya, Yusril sering mendukung capres, yang ujung-ujungnya pasti capres tersebut berhasil menang.

"PBB dan Prof Yusril sangat berpengalaman mendukung capres yang menang. Saya kira demikian," imbuhnya.

Adapun dukungan PBB untuk Prabowo maju sebagai capres disampaikan secara resmi di Milad ke-25 PBB di ICE BSD, Tangerang Selatan.

Baca juga: Prabowo ke Cak Imin: Gus, Jangan ke Mana-mana Gus!

Deklarasi dukungan itu turut dihadiri oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta, dan Sekjen PAN Eddy Soeparno.

Selain itu, sejumlah elite PKB dan Gerindra juga turut menghadiri kegiatan deklarasi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Menhub Usul Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masuk PSN

Menhub Usul Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masuk PSN

Nasional
SYL Diduga Minta Uang ke Para Pegawai Kementan untuk Bayar THR Sopir hingga ART

SYL Diduga Minta Uang ke Para Pegawai Kementan untuk Bayar THR Sopir hingga ART

Nasional
Delegasi DPR RI Kunjungi Swedia Terkait Program Makan Siang Gratis

Delegasi DPR RI Kunjungi Swedia Terkait Program Makan Siang Gratis

Nasional
Hari Ke-11 Penerbangan Haji Indonesia, 7.2481 Jemaah Tiba di Madinah, 8 Wafat

Hari Ke-11 Penerbangan Haji Indonesia, 7.2481 Jemaah Tiba di Madinah, 8 Wafat

Nasional
Ketua KPU Protes Aduan Asusila Jadi Konsumsi Publik, Ungkit Konsekuensi Hukum

Ketua KPU Protes Aduan Asusila Jadi Konsumsi Publik, Ungkit Konsekuensi Hukum

Nasional
Sindir Bobby, PDI-P: Ada yang Gabung Partai karena Idealisme, Ada karena Kepentingan Praktis Kekuasaan

Sindir Bobby, PDI-P: Ada yang Gabung Partai karena Idealisme, Ada karena Kepentingan Praktis Kekuasaan

Nasional
Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi, Kilas Balik 'Cicak Vs Buaya Jilid 2'

Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi, Kilas Balik "Cicak Vs Buaya Jilid 2"

Nasional
JK Singgung IKN, Proyek Tiba-tiba yang Tak Ada di Janji Kampanye Jokowi

JK Singgung IKN, Proyek Tiba-tiba yang Tak Ada di Janji Kampanye Jokowi

Nasional
Soal Peluang Ahok Maju Pilkada DKI atau Sumut, Sekjen PDI-P: Belum Dibahas, tetapi Kepemimpinannya Diakui

Soal Peluang Ahok Maju Pilkada DKI atau Sumut, Sekjen PDI-P: Belum Dibahas, tetapi Kepemimpinannya Diakui

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com