Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eksponen Pendiri Golkar Minta Munaslub Digelar Bulan Ini

Kompas.com - 25/07/2023, 17:31 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Politisi Partai Golkar yang menjadi bagian dari eksponen pendiri Golkar, Lawrence TP Siburian, mendorong musyawarah nasional luar biasa (munaslub) untuk mengganti Airlangga Hartarto dari jabatannya sebagai ketua umum, dapat digelar bulan ini.

Menurutnya, sejumlah politisi senior Golkar sudah memberikan waktu selama satu tahun untuk Airlangga membenahi kepemimpinannya. Namun, sampai saat ini, hasilnya dianggap tidak nampak.

“Kita minta itu bulan Juli ini juga munaslub. Satu tahun dari kami yang sudah kami undur tahun lalu,” ujar Lawrence dihubungi wartawan, Selasa (25/7/2023).

Baca juga: Mepet Pemilu, Munaslub Justru Dinilai Bikin Elektabilitas Golkar Rontok

Ia mengungkapkan, dorongan untuk menggelar munasub sebenarnya sudah ada sejak 2022. Dan kini, para politisi senior itu sudah jengah, karena Airlangga dirasa tak mampu memimpin Golkar.

“Kami lihat enggak ada perubahan. Satu, dia (Airlangga) sebagai calon presiden (capres), calon wakil presiden (cawapres) tidak jelas. Kedua, koalisi tidak jelas. Ketiga, arah Partai Golkar mau ke mana juga enggak jelas,” tutur dia.

“Nah ini kami, para senior dan organisasi pendiri, menilai, mendiskusikan, mengevaluasi ini soal leadership, ini soal ketidakmampuan dia untuk memimpin partai,” sambung Lawrence.

Dia menambahkan,  sejumlah figur sudah dipertimbangkan untuk menjadi pengganti Airlangga, antara lain, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, serta Wakil Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.

Baca juga: Elektabilitas Golkar Turun Dinilai Minim Figur Capres dan Terobosan

Namun demikian, ia menyatakan, karena sebentar lagi pendaftaran calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) bakal dibuka Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Oktober 2023, maka pihaknya mendukung Luhut untuk menjadi ketua umum baru.

“Dari analisis kita yang punya kapasitas untuk menjadi ketua umum tersebut, kita jatuhkan pilihan kita pada Luhut, karena situasi yang sudah sangat singkat (dengan Pemilu 2024),“ imbuh dia.

Diberitakan sebelumnya, para politisi Golkar yang sempat mendorong munaslub sudah dipanggil ke DPP Golkar untuk dimintai keterangan. Meski begitu, dorongan untuk mengganti Airlangga saat ini masih terjadi.

Luhut pun telah menyatakan siap, jika didapuk untuk memimpin Golkar selama prosesnya tidak gaduh dan membuat perpecahan di internal partai beringin sendiri. Ia juga enggan dibenturkan dengan Airlangga jika akhirnya diusung untuk menjadi ketua umum.

“Kalau mereka mengatakan kami mau (mencalonkan Luhut sebagai ketua umum Golkar) dan itu jalan oleh mereka, lakukanlah dengan baik-baik, itu aja. Sederhana kok,” ungkap Luhut dalam program Rosi yang tayang di Kompas TV, Kamis (20/7/2023) malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com