Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin Masuk Bursa Cawapres Ganjar, PKB Yakin PDI-P Tak Beri Harapan Palsu

Kompas.com - 24/07/2023, 16:44 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid meyakini Ketua DPP PDI-P Puan Maharani tidak sekadar memberi harapan palsu ketika menyebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin masuk ke dalam bursa cawapres Ganjar Pranowo.

Jazilul menganggap pernyataan Puan itu sebagai angin segar bagi PKB.

"Saya yakin pernyataan Mbak Puan ini bukan PHP (pemberi harapan palsu). Ini angin segar, kami hormati dan apresiasi," ujar Jazilul saat dimintai konfirmasi, Senin (24/7/2023).

Baca juga: Cak Imin: Perjuangan PKB Jelas, Nyambung ke Hasyim Asyari...

Namun, Jazilul menegaskan Cak Imin sedang menuntaskan takdirnya bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat ini.

Dia menyebut PKB dan Gerindra sudah menjalani kerja sama selama 11 bulan di Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

"Kami hanya berusaha maksimal, sebab kami tidak dapat sendirian menentukan jalannya takdir," ucapnya.

Lebih jauh, berdasarkan ikrar 67.000 pengurus, ulama, kiai, kader dan relawan PKB di Stadion Manahan, Solo, pada Minggu (23/7/2023), membulatkan tekad bahwa Cak Imin harus masuk dalam kertas suara Pilpres 2024.

Baca juga: PDI-P Makin Frontal Dekati Cak Imin, Gerindra: Insya Allah PKB Tak Tergoda Tawaran Lain

Maka dari itu, kata Jazilul, PKB tegas hanya akan berkoalisi dan melanjutkan koalisi dengan partai apapun, dengan syarat Cak Imin menjadi capres atau cawapres.

"Itulah yang jadi syarat untuk berjuang bersama PKB," kata Jazilul.

Sementara itu, Ketua DPP PKB Daniel Johan turut berterima kasih kepada PDI-P yang memasukkan nama Cak Imin ke dalam bursa cawapres Ganjar.

Daniel menyebut pernyataan PDI-P itu merupakan sebuah kehormatan kepada PKB, segenap santri, dan nahdliyin.

"Karena Cak Imin dengan kekuatan akar rumputnya yang dimiliki oleh PKB memang memiliki kemampuan besar untuk memenangkan pilpres nanti," kata Daniel dikonfirmasi terpisah.

Baca juga: Saat Cak Imin Sebut Gibran Wali Kota Terpopuler Dibanding Jokowi...

Daniel mengklaim Prabowo sudah melihat kekuatan PKB dalam memenangkan pilpres, sehingga Gerindra dan PKB mendeklarasikan KKIR jauh lebih awal.

Namun, dia menekankan segala kemungkinan masih bisa terjadi di dalam politik.

"Tapi janur kuning semua koalisi belum berkibar, sehingga segala kemungkinan bisa terjadi. Namun sejauh ini PKB tetap komit dan menjaga kesolidan bersama Gerindra dalam koalisi KKIR," imbuhnya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Nasional
Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Nasional
WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

Nasional
Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Nasional
Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com