KSAL Ungkap Akan Ada Peremajaan Kapal Perang Eks Jerman Timur dan Pesawat Udara TNI AL

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali mengungkapkan, akan ada peremajaan atau refurbishment kapal-kapal perang TNI AL yang berasal dari eks Jerman Timur.

“Terutama LST-LST (landing ship tank) yang eks Jerman Timur, yang (jenis) Frosch itu akan dilaksanakan peremajaan,” kata Ali di Markas Kolinlamil, Jakarta Utara, Senin (3/7/2023).

Baca juga: TNI AL Akan Bangun Kapal Sistership KRI Bung Karno-369

Selain itu, TNI AL juga berencana meremajakan pesawat udara Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal).

“Mungkin dari pesawat udara juga akan dilaksanakan beberapa peremajaan atau kita tetap mempertahankan beberapa pesawat yang usianya sudah lanjut,” ujar Ali.

Saat ini, lanjut Ali, peremajaan 41 Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) terus berjalan.

KSAL mengatakan, perbaikan atau peremajaan seluruhnya dilakukan di Indonesia.

Baca juga: Deretan Alutsista yang Dikerahkan TNI AL dalam Latihan Armada Jaya 2023: Kapal Selam, Helikopter hingga Ranpur

Sebelumnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto ingin modernisasi KRI TNI AL ditingkatkan.

Kata Prabowo, ada 41 kapal perang TNI AL yang tengah dimodernisasi oleh PT PAL Indonesia.

“Dari 41 kapal perang ini, mungkin bisa bertambah menjadi 43 hingga 44 KRI,” kata Prabowo dalam siaran persnya, 3 Januari 2023.