Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suharso Sebut Kedekatan Anies dan Ganjar Saat Ibadah Haji Harus Diketahui Masyarakat

Kompas.com - 27/06/2023, 12:38 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang juga Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menilai, kedekatan antara bakal calon presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo dengan bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, di Mekkah, Arab Saudi, perlu diketahui publik.

Keduanya diketahui kedapatan Suharso tengah berbincang bersama di sela-sela kegiatan ibadah haji. Mendapati hal itu, Suharso langsung mendekati keduanya dan mengajak untuk berfoto bersama.

"Saya hanya senang melihat kedua beliau itu duduk berdekatan - sangat dekat sekali, ngobrol tampaknya saya lihat dari kejauhan. Saya tidak mau kehilangan momentum bersejarah itu - bagi saya," ujar Suharso saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (27/6/2023).

Baca juga: Anies Bertemu Ganjar di Mekkah, Demokrat: Beda Pilihan Bukan Berarti Bermusuhan

"Lalu saya menghampiri dan berucap, "Indonesia mesti melihat ini". Keduanya (Ganjar dan Anies) menjawab kami berteman sejak mahasiswa di UGM. Lau mereka tertawa dan saya ajak foto tidak keberatan," lanjutnya.

Suharso pun sempat mendoakan agar Anies dan Ganjar bisa menjadi haji yang mabrur. Setelah sesi pertemuan dan foto bersama itu, Suharso kemudian meninggalkan keduanya.

Dia pun mengungkapkan ketika foto tersebut menjadi viral di Tanah Air, stafnya sempat meminta maaf kepadanya.

Sebab semula hanya berniat untuk memberitahu kepada masyarakat soal kebersamaan Anies dan Ganjar yang dinilai menyejukkan di tengah panasnya situasi politik menjelang pemilu.

Baca juga: Suharso Sebut Tak Ada Obrolan Politik Saat Anies dan Ganjar Bertemu di Mekkah

Suharso pun menuturkan, dalam pertemuan dirinya, Anies dan Ganjar tidak membahas persoalan politik.

Sebab menurutnya saat itu sudah dalam proses ibadah haji.

"Sama sekali tidak ada (pembicaraan politik), kami sedang mengenakan baju ihram, sudah ambil miqot haji, jadi tidak ada setipis apapun pembicaraan seperti itu," ujar Suharso.

Suharso menambahkan, selama di Mekkah dirinya tidak hanya bertemu Ganjar dan Anies. Tetapi ada pula Puan Maharani, Said Abdullah hingga Menteri Desa Abdul Halim Iskandar.

"Saya juga bertemu ibu Puan Maharani dan keluarga, Pak Said Abdullah - ketua Banggar DPR RI, Menteri Desa pak Abdul Halim Iskandar dan keluarga, semua kebetulan saja," katanya.

Baca juga: Suharso Monoarfa Cerita Momen Bertemu Anies dan Ganjar Saat Ibadah Haji, Sebut Kebetulan

Sebagaimana diketahui, pertemuan antara Anies dan Ganjar semula diketahui dari sejumlah foto yang beredar di media sosial.

Di dalam foto tampak Anies bersama istrinya, Ferry Farhati sedang bersama Ganjar dan istrinya Siti Atiqoh tampak tersenyum bersama.

Di sela-sela mereka ada Suharso Monoarfa ikut berfoto bersama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani Bakal Cek Aturan Bea Masuk Kain Usai RI Kebanjiran Tekstil Impor

Sri Mulyani Bakal Cek Aturan Bea Masuk Kain Usai RI Kebanjiran Tekstil Impor

Nasional
Golkar Optimistis Bisa Koalisi dengan Gerindra di Pilkada Jakarta, Calonnya Masih Dibahas

Golkar Optimistis Bisa Koalisi dengan Gerindra di Pilkada Jakarta, Calonnya Masih Dibahas

Nasional
Mendagri Buka Suara Pj Gubernur NTB Diganti Pensiunan Jenderal TNI

Mendagri Buka Suara Pj Gubernur NTB Diganti Pensiunan Jenderal TNI

Nasional
PKB Buka Kans Koalisi dengan PDI-P, Sandingkan Marzuki-Risma di Pilkada Jatim

PKB Buka Kans Koalisi dengan PDI-P, Sandingkan Marzuki-Risma di Pilkada Jatim

Nasional
Benny Harman: Belum Ada Rekomendasi Untuk Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli

Benny Harman: Belum Ada Rekomendasi Untuk Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli

Nasional
Sudah 6 Pj Kepala Daerah Mundur karena Hendak Maju Pilkada 2024

Sudah 6 Pj Kepala Daerah Mundur karena Hendak Maju Pilkada 2024

Nasional
Didakwa Korupsi Rp 44,5 Miliar, SYL Pamer Kementan Kontribusi Rp 15 Triliun ke Negara

Didakwa Korupsi Rp 44,5 Miliar, SYL Pamer Kementan Kontribusi Rp 15 Triliun ke Negara

Nasional
Menperin Bakal Pelajari Isu Sritex Bangkrut

Menperin Bakal Pelajari Isu Sritex Bangkrut

Nasional
Usung Sohibul Iman Jadi Bakal Cagub, PKS Tegaskan Partai Pemenang Pileg di Jakarta

Usung Sohibul Iman Jadi Bakal Cagub, PKS Tegaskan Partai Pemenang Pileg di Jakarta

Nasional
KPAI Desak Polisi Transparan Dalam Kasus Kematian Pelajar 13 Tahun di Padang

KPAI Desak Polisi Transparan Dalam Kasus Kematian Pelajar 13 Tahun di Padang

Nasional
Rotasi Pj Gubernur, Mendagri Bantah Presiden Cawe-cawe Pilkada 2024

Rotasi Pj Gubernur, Mendagri Bantah Presiden Cawe-cawe Pilkada 2024

Nasional
PDN Diserang 'Ransomware', Komisi I Ingatkan Pentingnya Peningkatan Keamanan Siber

PDN Diserang "Ransomware", Komisi I Ingatkan Pentingnya Peningkatan Keamanan Siber

Nasional
PKS Jagokan Sohibul Iman di Jakarta, Airlangga Ingatkan Pilkada Butuh Koalisi

PKS Jagokan Sohibul Iman di Jakarta, Airlangga Ingatkan Pilkada Butuh Koalisi

Nasional
Staf Airlangga Jadi Pj Gubernur Sumsel, Mendagri: Kami Ingin Beri Pengalaman

Staf Airlangga Jadi Pj Gubernur Sumsel, Mendagri: Kami Ingin Beri Pengalaman

Nasional
Tanggapi Putusan MA, Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah Tidak Perlu Serentak

Tanggapi Putusan MA, Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah Tidak Perlu Serentak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com