Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinggalkan Golkar, Dedi Mulyadi Mengaku Ingin Bantu Menangkan Prabowo

Kompas.com - 16/06/2023, 22:49 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengatakan dirinya dan Partai Gerindra saling mencintai. Dedi mengaku sudah memiliki hubungan emosional dengan Gerindra sejak lama.

Adapun, Dedi Mulyadi baru-baru ini keluar dari Partai Golkar. Dia memutuskan untuk bergabung bersama Gerindra.

"Sebenarnya dua-duanya saling mencintai, sudah punya ikatan emosi yang lama," ujar Dedi saat ditemui di Koramil 0912/Lembang, Jawa Barat, Jumat (16/6/2023).

Dedi menjelaskan, dirinya menyadari bahwa dia ingin berkontribusi secara langsung kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Baca juga: Gabung Gerindra, Dedi Mulyadi Bantah karena Ridwan Kamil Masuk Golkar

Dia menekankan akan ikut membantu Prabowo memenangkan Pilpres 2024. Prabowo telah mendeklarasikan diri sebagai bakal Capres 2024.

"Saya memandang saya ingin berkontribusi secara langsung pada Pak Prabowo untuk memenangkan Pilpres 2024," tuturnya.

Selain ingin ikut berkontribusi dalam memenangkan Prabowo, Dedi Mulyadi juga berambisi untuk maju sebagai calon Gubernur Jawa Barat (Jabar).

Namun, soal Pilgub Jabar, tergantung kepada rakyat Jabar.

Baca juga: Jawab Kabar Bakal Merapat ke KIR, Elite PAN: Kami Dekat dengan Gerindra, 2 Kali Koalisi

"Sekarang maju di DPR RI dan memenangkan Pak Prabowo. Kalau urusan Jabar 1 itu bagaimana rakyat nanti," imbuh Dedi.

Dalam kesempatan ini, Dedi sekaligus menyatakan dirinya sudah mundur dari Partai Golkar.

Dia mengaku tidak pernah menandatangani kesepakatan maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) dari Golkar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com