Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Kantor DPW PPP Sulut, Ganjar Diteriaki Presiden hingga Diberikan Sorban Hijau

Kompas.com - 18/05/2023, 12:24 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo melanjutkan kunjungannya di Sulawesi Utara dengan mengunjungi Kantor Sekretariat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Kota Manado, Kamis (18/5/2023).

Pantauan Kompas.com, Ganjar tampak mengenakan kemeja putih didampingi anggota fraksi PDI-P DPR Said Abdullah, Dolfie OFP serta kader partai berlambang banteng moncong putih lainnya.

Mereka tiba di kantor DPW PPP pukul 09.30 WITA.

Ketua DPW PPP Sulut yang juga Bupati Bolaang Mongondow Utara, Depri Pontoh beserta jajaran PPP menyambut kedatangan Ganjar.

Baca juga: Ditanya Soal Nasaruddin Umar, Ganjar Pranowo: Saya Sudah Punya Pendamping, Siti Atiqoh

Terdengar teriakan Ganjar presiden menggema saat kader PDI-P itu berdiri di depan Kantor Sekretariat DPW PPP.

"Ganjar Presiden, Ganjar Presiden, Ganjar Presiden," seru kader PPP menyambut kedatangan Ganjar.

Selain itu, teriakan takbir juga terdengar saat Ganjar mulai memasuki kantor PPP

"Ganjar. Takbir. Allahu Akbar," seru kader PPP lagi.

Setelah itu, Ganjar juga diberikan sorban berwana hijau yang dikenakan di leher.

Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo saat berkunjung ke Kantor DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Utara di Kota Manado, Kamis (18/5/2023).KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo saat berkunjung ke Kantor DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Utara di Kota Manado, Kamis (18/5/2023).

Teriakan takbir kembali bergema saat Ganjar dipersilakan masuk Kantor DPW PPP.

Puluhan kader PPP pun berebut untuk berfoto dengan Ganjar.

Sejumlah poster dukungan untuk Ganjar juga dipasang di Kantor DPW PPP.

Poster itu di antaranya bertuliskan 'Silahturahmi Bersama Presiden Pilihan PPP' serta 'Sedulur Hijau, Selamat Datang di Bumi Nyiur Melambai Ganjar Pranowo'.

Adapun silaturahmi itu dimulai dengan doa bersama, lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan Mars PPP.

Baca juga: Saat Ganjar Cicipi Nasi Kuning Manado: Ya Pasti Merapat...

Ketua DPW PPP Sulut, Defri Pontoh mengatakan, pihaknya menyambut baik dan mengapresiasi kehadiran Ganjar yang datang bersama petinggi PDI-P.

Begitu pula kehadiran warga dan simpatisan yang bersemangat menyambut datangnya Ganjar di lokasi tersebut.

Defri mengakui dirinya mengikuti Ganjar dari pagi hari sejak Ganjar memulai kegiatannya di Manado, yakni dengan berolahraga.

Ia juga menyaksikan langsung bagaimana besarnya minat dan apresiasi warga terhadap Ganjar sebagai pemimpin Indonesia.

Baliho dari Kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Sulawesi Utara saat menyambut bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di Kota Manado, Kamis (18/5/2023).KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA Baliho dari Kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Sulawesi Utara saat menyambut bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di Kota Manado, Kamis (18/5/2023).

Defri Pontoh menegaskan bahwa partainya siap memenangkan Ganjar pada Pilpres 2024 di Sulut.

“PPP di Sulut juga sudah berkomitmen memilih Pak Ganjar sebagai Presiden Pilihan PPP,” kata dia.

"Kami siap memenangkan Pak Ganjar di Sulut. Takbir," ujarnya lagi.

Pernyataan itu pun dijawab dengan gema takbir oleh kader PPP Sulut.

Baca juga: Jogging 3 Kilometer di Megamas, Ganjar Sapa Warga Manado

Ganjar sendiri mengatakan bahwa kantor PPP di Sulut merupakan kantor PPP yang kedua setelah Ketua Umum Megawati Soekarnoputri mengumumkan dirinya sebagai capres, dan setelahnya menerima PPP di kantor DPP PDI-P pusat.

“Mungkin karena kantornya tetanggaan,” imbuh Ganjar disambut tawa para hadirin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com