Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Kode Parpol Kuning Usung Ganjar, Golkar: Tunggu Sikap Resmi dari Ketum Kami

Kompas.com - 17/05/2023, 18:37 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia meminta semua pihak menunggu sikap resmi partainya terkait arah dukungan calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres) 2024.

Hal ini disampaikan ketika ditanya respons mengenai pernyataan Ketua DPP PDI-P Puan Maharani soal kode warna kuning sebagai partai politik yang akan ikut bergabung mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres.

"Kalau ditanya Golkar gimana? Tunggu nanti sikap resmi dari Golkar yang disampaikan oleh ketum kami," kata Doli di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (17/5/2023).

Sejauh ini, menurut Doli, Golkar masih kekeh mengusung Ketua Umum (ketum) Airlangga Hartarto sebagai capres.

Baca juga: Sekjen Golkar Segera Bertemu Puan Usai Disinggung Soal Partai Kuning yang Bakal Dukung Ganjar Capres

Hal itu dinilai konsisten seiring komunikasi yang dibangun Airlangga dengan para pimpinan partai politik lain.

"Dalam dinamika yang sekarang, Pak Airlangga itu sering membangun komunikasi dengan semua parpol untuk merajut berbagai kemungkinan-kemungkinan," ujar Doli.

Ketua Komisi II DPR ini juga ditanya soal keyakinan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar bahwa Golkar tak akan mendukung PDI-P dalam Pilpres 2024.

Doli mengatakan terima kasih atas pernyataan Muhaimin Iskandar, Tetapi, sekali lagi, ia meminta semua pihak menunggu sikap resmi Partai Golkar yang akan disampaikan oleh Airlangga.

"Jadi, tunggu saja sikap resmi dari Partai Golkar nanti," katanya.

Baca juga: Puan Bicara Kode Kuning Saat Ditanya Parpol Lain yang Bakal Dukung Ganjar Capres

Diketahui, belakangan muncul kabar merapatnya Golkar untuk turut mengusung Ganjar Pranowo bersama PDI-P, PPP dan Partai Hanura.

Kabar itu semakin berembus kencang pasca Ketua DPP PDI-P sekaligus Ketua DPR Puan Maharani menyebut kode-kode partai politik yang akan ikut bergabung mendukung Ganjar sebagai capres.

Kode itu disampaikan Puan ketika awak media bertanya soal partai politik selanjutnya yang akan menyusul jejak PPP mendukung Ganjar capres.

Sebab, berdasarkan informasi yang disampaikan Ketua Majelis Pertimbangan PPP, M Romahurmuziy, ada parpol lain yang akan mendeklarasikan dukungan untuk Ganjar setelah 14 Mei 2023.

Baca juga: PDI-P Sebut Kandidat Cawapres Ganjar Tak Hanya dari Tokoh NU

Puan yang terlihat didampingi oleh Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad dan Rachmat Gobel saat memberikan keterangan usai membuka Rapat Paripurna Masa Persidangan V Tahun 2022/2023 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/5/2023), terlihat mengenakan kemeja berwarna kuning dibalut blazer berwarna hitam.

Saat mendapat pertanyaan dari media, Puan tak langsung menjawabnya. Justru, jawaban atas pertanyaan itu disampaikan oleh Dasco yang tak lain merupakan Ketua Harian Partai Gerindra.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Nasional
Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Nasional
Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Nasional
Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Nasional
Sidang SYL, KPK Hadirkan Direktur Pembenihan Perkebunan Jadi Saksi

Sidang SYL, KPK Hadirkan Direktur Pembenihan Perkebunan Jadi Saksi

Nasional
Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae dengan Korsel yang Belum Capai Titik Temu…

Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae dengan Korsel yang Belum Capai Titik Temu…

Nasional
Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah, Minta PBB Bertindak

Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah, Minta PBB Bertindak

Nasional
Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Nasional
Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Nasional
Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Nasional
Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji, Menag: Semua Baik

Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji, Menag: Semua Baik

Nasional
Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet pada Pilkada DKI Jakarta

Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet pada Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Nasional
Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Nasional
Utak-atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Utak-atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com