JAKARTA, KOMPAS.com - "Ini ada yang mandi di sini, nyebur," ujar Mohammad Sopiyan, Eks Aktivis 1998 sekaligus Humas Pameran Foto "25 Tahun Reformasi" seraya menunjuk foto kolam yang berada di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (15/5/2023).
Sopiyan lantas bercerita betapa euforia saat itu begitu dirasakan oleh semua pihak, baik yang turun ke jalan maupun yang tidak.
Lewat foto yang dipotret oleh Firman Hidayatullah, aktivis sekaligus fotografer aksi mahasiswa 1998, Sopiyan mengatakan saat itu tepat tanggal 21 Mei 1998, tanggal di mana Soeharto akhirnya mengumumkan untuk berhenti dari jabatannya setelah 32 tahun berkuasa.
"Nah ini foto saat Soeharto mengumumkan mundur, persis 21 Mei ini. Soeharto mundur, ini kita kuasai DPR ," ujar Sopiyan seraya menunjuk mahasiswa yang sedang mengibarkan bendera merah putih dari atap gedung "kura-kura" DPR RI.
Baca juga: 25 Tahun Reformasi: Kisah Mahasiswa Kedokteran UKI Ubah Identitas Pasien untuk Kelabui Intel
Katanya, tidak mudah mencapai titik tersebut. Sebelum rakyat bisa merebut dan memadati Gedung DPR RI, mahasiswa sempat melakukan aksi di enam titik, hingga jatuhnya korban penembakan mahasiswa Universitas Trisakti.
"Nah di situ lah akhirnya aksi satu titik ke DPR RI, kita berhasil merebut DPR RI," ungkapnya bangga.
"Ini bukti mahasiswa solid. Dulu kita enggak percaya Soeharto bakal jatuh, (seperti) mimpi. Tapi dengan solidaritas kita bisa kuat," tambahnya.
Baca juga: Hei Pak Polisi, Baju Cokelatmu Saya yang Beli, Kamu Jangan Macam-macam
Sopiyan mengatakan dokumentasi ini perlu dipamerkan. Menolak lupa dan merawat ingatan adalah tujuan dari berlangsungnya pameran foto karya Firman Hidayatullah, seorang aktivis dan fotografer aksi mahasiswa 1998 tersebut yang diinisiasi oleh Pena '98 itu sendiri.
"Tapi walaupun kita sekarang sudah tua, kita tetap merawat ingatan dengan pameran foto. Menolak lupa bahwa ada pelaku kejahatan HAM yang sampai sekarang belum diadili," kata dia.
Ratusan potret tersebut didominasi oleh aksi mahasiswa tahun 1998 yang turun ke jalan, menuntut agar Presiden Soeharto segera turun dari jabatannya dan meminta harga bahan pokok diturunkan.
Terlihat dalam potret tersebut para mahasiswa mengibarkan bendera masing-masing perkumpulan mereka, seperti Forum Kota (Forkot), Keluarga Besar Universitas Indonesia (KBUI), dan lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.