Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar Sebut Ridwan Kamil Beri Bantuan kepada Siswa Tasikmalaya sebagai Gubernur, Bukan Kader Partai

Kompas.com - 16/03/2023, 20:29 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily mengatakan, Ridwan Kamil memberikan bantuan pada siswa Tasikmalaya dalam kapasitas sebagai Gubernur Jawa Barat.

Ia menyatakan bahwa Ridwan Kamil tidak berbicara sebagai kader Golkar saat itu, meskipun dalam tayangan Zoom, ia mengenakan baju berwarna kuning.

“Bajunya enggak ada gambar Golkar. Jadi siapapun berhak menggunakan baju kuning (termasuk Emil) saat memberikan bantuan pada siswa di Tasikmalaya,” sebut Ace di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Kamis (16/3/2023).

“(Jangan) dengan menggunakan baju kuning terus diasosiasikan bahwa beliau (Emil) seakan-akan dalam kapasitas sebagai (kader) Golkar,” ujar dia.

Baca juga: Ridwan Kamil Beri Rp 25 Juta ke Siswa SMP Tasikmalaya yang Patungan Beli Sepatu untuk Teman

Maka dari itu, Ace meminta agar seorang guru asal Cirebon, Muhammad Sabil Fadilah yang mengkritik Ridwan Kamil tidak dipecat.

Ia menganggap kritik Sabil pada Ridwan Kamil merupakan hal yang wajar dilakukan, dan mesti diterima.

“Mohon kiranya yang bersangkutan tidak dipecat sebagai guru. Tetapi dibina, diperbaiki, dipulihkan kembali,” kata dia.

Baca juga: Video Viral Siswa SMP Tasikmalaya Patungan Beli Sepatu, Ridwan Kamil Beri Rp 25 Juta


Adapun Ridwan Kamil saat ini telah berstatus sebagai kader Partai Golkar. Ia menduduki jabatan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bidang Penggalangan Pemilih, dan Co-Chair Badan Pemenangan Pemilu.

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengangkat Emil sebagai kader pada 18 Januari 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com