Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP Kerap Undang Sandiaga Uno di Kegiatan Internal, Dinilai Sejalan dengan Brand Partai

Kompas.com - 13/02/2023, 15:47 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arwani Thomafi membeberkan alasan mengapa partainya kerap mengundang Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno dalam acara-acara internal.

Terkini, Sandiaga Uno diundang menghadiri acara jalan sehat bersama Pelaksana Tugas (Plt) Ketum PPP Mardiono dalam rangka Harlah PPP ke-50 di Malino, Provinsi Sulawesi Selatan, Minggu (12/2/2023).

Arwani mengatakan, persamaan Sandiaga dengan PPP, yaitu memiliki perhatian besar terhadap para ulama.

"Termasuk dalam konteks beliau sebagai Menteri Pariwisata. Kita lihat menggeliatnya dunia pariwisata baik domestik maupun internasional, tidak sedikit yang di-support dari wisata religi, ziarah ulama, ziarah walisongo, kegiatan haul, pengajian," kata Arwani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (13/2/2023).

Baca juga: Plt Ketum PPP Usung Sandiaga Uno Jadi Capres 2024

Menurut Arwani, apa yang dilakukan Sandiaga justru menambah geliat ekonomi melalui sektor wisata religi.

Ia juga menilai, apa yang dilakukan Sandi luar biasa, baik perhatiannya ke ulama dan berdampak pada peningkatan ekonomi pariwisata.

"Dan ini sejalan dengan selama ini yang memang menjadi brand dari PPP ya. Partai Islam, lalu juga kegiatan-kegiatan yang menghadirkan para ulama," ujarnya.

Anggota Komisi I DPR ini melanjutkan, dari situ Sandiaga dianggap memiliki kesamaan dan satu rasa dengan PPP dalam berbagai kegiatan.

Baca juga: PPP: Prabowo Izinkan Sandiaga Hadiri Acara PPP, Tak Lebih dari Itu

Oleh karena itu, Arwani mengungkapkan, Sandiaga Uno bersedia hadir dalam kegiatan-kegiatan PPP.

Terkait kehadiran Sandiaga, Arwani mengklaim bahwa mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu sudah mendapatkan izin dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"Dan sejauh yang memang saya konfirmasi ke beliau (Sandi), dalam sebuah acara, misalnya acara di Semarang pada beberapa minggu lalu, bertemu dengan sejumlah ulama dan juga perempuan-perempuan PPP, dan juga para bu nyai, itu juga selalu izin ke Pak Prabowo, izin menghadiri kegiatan dengan para ulama, dengan ibu nyai, dan beliau (Prabowo) mengizinkan," katanya.

Diketahui, isu kepindahan Sandiaga Uno dari Gerindra ke PPP kembali mengemuka.

Terkini, Mardiono meminang Sandiaga Uno agar bisa bergabung dengan PPP dan bisa menjadi calon presiden (capres) 2024.

Baca juga: Mardiono Ungkap Alasan PPP Ingin Usung Sandiaga sebagai Capres 2024

Hal tersebut diketahui saat Mardiono dan Sandiaga menghadiri jalan sehat Harlah PPP ke-50 di Malino, Provinsi Sulawesi Selatan, Minggu.

"Pak Sandi diberikan izin dari Pak Prabowo untuk bergabung bersama Partai Persatuan Pembangunan untuk mendukung perjuangan Partai Persatuan Pembangunan setuju?" kata Mardiono dalam keterangannya.

Para peserta dan tamu undangan yang hadir di lokasi kemudian berteriak bersama-sama menjawab setuju.

"Kader-kader siap untuk mendukung Pak Sandi?" tanya Mardiono lagi melalui pengeras suara saat memberikan sambutan.

"Siap," dijawab para hadirin di lokasi.

Baca juga: Hensat Sebut Perjanjian Utang Anies-Sandiaga Bukan soal Ikhlas atau Lunas: Seolah Pahlawan Banget Ikhlasin Rp 50 Miliar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com