Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Tegaskan Penentuan Capres PDI-P merupakan Urusan Ketum

Kompas.com - 22/09/2022, 21:33 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengomentari sikap relawan atau barisan massa yang mendukungnya maju sebagai calon presiden (capres) 2024.

Ganjar meminta relawannya itu menahan diri menyikapi Pemilu 2024.

Dia menegaskan, patuh pada partai, sebab terkait pencapresan merupakan hak Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dalam memutuskannya.

"Penentuan soal copras-capres kan PDI-P itu urusan ketum. Kedua, yang menentukan juga partai, kalau sudah ditentukan," kata Ganjar ditemui di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (22/9/2022).

Baca juga: Respons soal Dewan Kopral, Ganjar: Saya Minta Semuanya Tahan Diri

Ganjar mengaku mendengar kabar soal wacana pembentukan Dewan Kopral untuk mendukungnya pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Akan tetapi, ia menyatakan bahwa tidak pernah berkomunikasi kepada relawan, khususnya Ganjar Pranowo (GP) Mania terkait pembentukan forum tersebut.

"Enggak ada (koordinasi), enggak ada," tegas Ganjar.

Ia pun mengaku tidak bisa menertibkan relawan yang ingin membentuk Dewan Kopral itu.

"Yang nertibin siapa?" tanya Ganjar.

Baca juga: Puan Maharani-Ganjar Pranowo Rapatkan Barisan dan Respons PDI-P

Lebih lanjut, ia juga mengingatkan pesan Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto bahwa tidak ada forum dukung mendukung kader PDI-P untuk dicalonkan sebagai presiden. 

Ia menyatakan, wacana pembentukan forum pendukung seperti ini hendaknya disikapi sebagai candaan politik.

"Pak Sekjen sudah menyampaikan, itu hanya candaan-candaan. Jadi publik tidak perlu merespons," imbuh Ganjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com