Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati: Bukan karena Sombong, Faktanya PDI-P Bisa Berjuang Sendiri

Kompas.com - 16/09/2022, 20:56 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

SEOUL, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengungkapkan kemungkinan partainya bisa berjuang sendiri dalam Pemilu 2024.

Menurut dia, hal tersebut mungkin terjadi lantaran PDI-P memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold 20 persen berdasarkan hasil Pemilu 2019.

"Saya memang mengatakan, bukan karena sombong, tapi karena faktualnya, PDI Perjuangan kan bisa pegang sendiri. Jadi itu pun menjadi sebuah bagian dari hitungan ya," kata Megawati ditemui di Seoul, Korea Selatan dalam lawatannya ke Jeju Forum For Peace and Prosperity, Jumat (16/9/2022).

Baca juga: Megawati: Saya Enggak Mau Dibilang Oposisi Ketika Pemerintahan Pak SBY

Kendati demikian, Megawati mengatakan bahwa PDI-P tidak menutup kemungkinan kerja sama politik dengan partai lain.

Terkait hal tersebut, menurut dia, PDI-P masih mematangkan mesin partai.

Soal dengan siapa partai politik yang akan bekerja sama, Megawati meminta semua untuk menunggu pada saatnya.

"Ini memang namanya politik, ya jadi tidak bisa mengatakan namanya black and white atau hitam putih. Jadi seharusnya ya sabar saja lah dulu," ujar dia.

Baca juga: Jejak Kritik Jokowi dan Megawati soal BLT Era SBY, Kini Digelontorkan Lagi

Presiden ke-5 RI itu juga menyoroti partai partai lain yang sudah bergerilya membangun kerja sama politik.

Menurut dia, hal itu sah-sah saja sebagai strategi setiap partai politik dalam menentukan langkah untuk pemilu.

"Jadi kalau belum apa-apa begitu sudah (bangun koalisi) ya monggo. Ini kan PDI-P, kalau partai lain ingin gabung ke sana silakan saja," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com