Lebih lanjut, Hery mengatakan, Politeknik AUP menerapkan sistem pendidikan vokasi dengan 70 persen praktik dan penguatan kedisiplinan serta sikap melalui pembinaan karakter.
Baca juga: Terapkan Ekonomi Biru, KKP Butuh SDM Unggul dan Bertalenta Global
Adapun pemenuhan kompetensi praktik tersebut dilakukan lewat teaching factory pada dunia usaha dan industri perikanan. Praktik ini dikuatkan dengan membangun kemandirian usaha melalui kewirausahaan yang semuanya terintegrasi dalam kurikulum.
“Pengakuan terhadap kompetensi peserta didik melalui pemberian sertifikasi keahlian dan kompetensi baik dari Kementerian KP maupun dari Badan Nasional Sertifikat Profesi," ujar Hery.
"Oleh karena itu, Politeknik AUP secara serius mempersiapkan SDM siap kerja sesuai dengan kebutuhan pengguna lulusan,” katanya.
Untuk diketahui, dalam wisuda tersebut juga diselenggarakan Orasi Ilmiah oleh Dosen Politeknik AUP Nyoman Soeyasa yang mengangkat tema Peran SDM dalam Implementasi Strategi Ekonomi Biru untuk Membangun Perikanan Berkelanjutan.
Selain itu, diselenggarakan juga pameran produk kewirausahaan hasil inovasi para taruna dan dosen Politeknik AUP, penganugerahaan “Koral Awards” untuk inovasi wisudawan oleh Pengurus Korps Alumni (Koral) AUP, atraksi drum band, bela diri Yusikaindo, hingga rampage gendang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.