Menurut Direktur Eksekutif Indopol Survey, Ratno Sulistiyanto, elektabilitas Prabowo turun signifikan dibandingkan survei-survei sebelumnya.
Survei elektabilitas capres yang dirilis Indopol pada November 2021 menempatkan Prabowo di urutan teratas dengan perolehan angka 15,85 persen.
Ratno mengatakan, peran Prabowo di pemerintahan Jokowi-Ma'ruf menjadi salah satu penyebab merosotnya elektabilitas Menteri Pertahanan itu.
"Kenapa? Karena kita tahu para pendukung Prabowo jelas berseberangan dengan pendukung Jokowi," kata Ratno dalam tayangan YouTube Indopol Survey, Jumat (15/7/2022).
Selanjutnya, kata Ratno, pemilih Prabowo di Pemilu 2019 kini beralih mendukung Anies Baswedan atau Ridwan Kamil.
Baca juga: Survei Indopol: PDI-P Urutan Pertama Berpotensi Dipilih pada Pemilu 2024
Berbeda dari survei Indopol, hasil jajak pendapat Lembaga Survei Nasional (LSN) yang dirilis 15 Juli 2022 menunjukkan bahwa Prabowo menang jika pilpres digelar hari ini.
Menurut temuan LSN, Prabowo menempati urutan pertama bursa pilpres dengan perolehan angka 29,5 persen.
Di urutan kedua ada Ganjar Pranowo dengan 20,9 persen, dan Anies Baswedan yang mengantongi 18,5 persen suara.
Selain Ganjar dan Anies, sosok kepala daerah lain yang namanya wara-wiri di bursa pilpres ialah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Namun, tak seperti Ganjar dan Anies, nama Ridwan Kamil umumnya berada di papan tengah, sedangkan Khofifah di urutan bawah.
Kembali merujuk survei Indopol, Emil, begitu sapaan akrab Ridwan Kamil, berada di urutan 4 tokoh survei capres dengan elektabilitas 10,98 persen.
Di urutan kelima ada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (3,01 persen), Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa (2,76 persen), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (2,20 persen), dan di posisi 8 ada Ketua DPR RI Puan Maharani (1,63 persen).
Baca juga: Saling Salip Elektabilitas Ganjar, Prabowo, dan Anies Menuju Pilpres 2024
Kemudian, di papan bawah ada nama Khofifah dengan elektabilitas 1,38 persen. Menyusul selanjutnya Menko Polhukam Mahfud MD (1,22 persen), Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (0,81 persen), dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (0,57 persen).
Serupa dengan survei Indopol, jajak pendapat LSN juga menempatkan Ridwan Kamil di urutan 4 bursa pilpres dengan elektabilitas 7,6 persen.
Lalu ada Sandiaga Uno (4,2 persen), Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (2,6 persen), AHY (2,5 pesen), dan Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko (2,4 persen).
Dalam survei ini, Khofifah justru tak masuk daftar 16 nama tokoh dengan elektabilitas tertinggi di bursa pilpres.
Kendati demikian, hingga kini belum ada satu pun kepala daerah yang mendeklarasikan diri maju sebagai calon presiden 2024. Spekulasi pun masih terus berkembang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.