Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenangan Franz Magnis Suseno soal Buya Syafii Maarif: Beliau Selalu Penuh Perhatian, Seorang Sahabat Betul

Kompas.com - 27/05/2022, 19:18 WIB
Tatang Guritno,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rohaniawan sekaligus Guru Besar Purnawaktu Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara Franz Magnis Suseno mengenang keakrabannya dengan mantan Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif.

Dihubungi Kompas.com, Romo Magnis mengatakan bahwa Buya Syafii adalah sosok sahabat sejati.

“Saya tidak punya anekdota-anekdot. Kami sering bertemu dan saya merasa akrab dengan beliau,” ucap Romo Magnis dihubungi Jumat (27/5/2022).

“Beliau selalu penuh perhatian, saya merasa dimengerti dan saya merasa (ada) sikap simpati pada saya, seorang sahabat betul,” tuturnya.

Baca juga: Saat Buya Syafii Jewer Jokowi karena Terlalu Lambat Bersikap...

Romo Frans mengaku sering berdiskusi dengan Buya Syafii.

Dalam dialog keduanya, ia menilai Buya Syafii selalu memiliki keterbukaan, sikap positif, namun juga kritis.

“Dan tentu keislamannya, serta rasa prihatin beliau mengenai keadaan di Indonesia,” jelasnya.

Romo Magnis pun bersyukur bisa bertemu dan mengenal Buya Syafii dalam perjalanan hidupnya.

“Tuhan, kami berterima kasih bahwa orang seperti Buya Kau berikan kepada kami. Requiescat in pace, semoga Buya beristirahat dalam damai Tuhan,” tutupnya.

Dalam berbagai kesempatan, Buya Maarif memang nampak sering bersama Romo Magnis.

Baca juga: Kisah Buya Syafii Tolak Tawaran Jokowi Jadi Wantimpres karena Tak Lagi Muda...

Dalam catatan Kompas.com, keduanya pun kerap memiliki pemikiran dan sikap yang sama dalam menanggapi suati isu atau permasalahan bangsa.

Salah satunya terkait dengan konflik tak berkesudahan di Papua.

Buya Syafii dan Romo Magnis sama-sama menawarkan proses dialog untuk mencari solusi atas konflik bersenjata itu.

Pada tahun 2015, keduanya pun sempat memberi pembekalan untuk Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Romo Magnis dan Buya Syafii kala itu menjadi narasumber untuk membicarakan ekspektasi publik pada kinerja lembaga antirasuah tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran 'Game Online' Mengandung Kekerasan

Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran "Game Online" Mengandung Kekerasan

Nasional
Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi 'May Day', Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi "May Day", Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Nasional
Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi 'May Day' di Istana

Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi "May Day" di Istana

Nasional
Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com