Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tangis Haru Megawati Jadi Orang Pertama Asia yang Raih Gelar Profesor Kehormatan Seoul Institute of the Arts Korsel

Kompas.com - 11/05/2022, 14:38 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menangis terharu usai menerima penghargaan berupa gelar profesor kehormatan dari Seoul Institute of the Arts (SIA) Korea Selatan, Rabu (11/5/2022).

Megawati mengucapkan terima kasih kepada SIA atas gelar yang diberikan kepadanya.

Mega mengaku terharu karena menjadi orang pertama Asia yang meraih gelar tersebut.

"Ketika saya membaca surat dari terhormat bapak Nam Sik Lee, Phd, saya sungguh terharu. Terutama bahwa saya bukan hanya orang Indonesia yang pertama yang menerima kehormatan ini, namun juga sebagai orang Asia pertama," ucap Megawati dalam tayangan yang disiarkan YouTube PDI Perjuangan, Rabu.

Presiden kelima RI itu mengatakan, penghargaan tersebut menjadi tanggung jawab yang begitu besar bagi dirinya.

Baca juga: Istimewanya Nama Megawati di Korea: Utusan Perdamaian, Gelar Kehormatan, dan Warisan Seokarno

Apalagi, tambah Mega, ia diberikan gelar profesor kehormatan karena dinilai berkomitmen tinggi pada perdamaian dunia.

"Saya dinilai memiliki komitmen yang tinggi terhadap perdamaian dunia, khususnya dalam membangun demokrasi serta komitmen terhadap lingkungan dan kebudayaan," jelasnya.

Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) itu mengungkapkan, penghargaan tersebut bukan hanya berarti bagi dirinya, melainkan juga sangat berarti bagi keluarga besar Presiden pertama RI Soekarno yang merupakan ayah Megawati.

Selain itu, gelar profesor kehormatan juga dipersembahkan Megawati kepada seluruh jajaran PDI-P.

Sebelumnya diberitakan, Megawati menerima gelar profesor kehormatan dari SIA Korea Selatan pada Rabu.

Baca juga: Dampingi Megawati Bertemu Presiden Korsel, Olly Tawarkan Investasi di Sulut

Proses upacara penganugerahan gelar tersebut disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube PDI Perjuangan.

"Yang Mulia Ibu Megawati Soekarnoputri dianugerahkan penghargaan Ketua Guru Besar Kehormatan atas pengakuan karya karya luar biasa di bidang politik dan sosial pada disiplin ilmu kebijakan seni dan ekonomi kreatif," kata Presiden SIA Nam Sik Lee yang dibacakan oleh seorang penerjemah bahasa, dikutip dari siaran YouTube PDI Perjuangan, Rabu.

Setelah itu, Megawati tampak menerima plakat apresiasi dari SIA.

Adapun plakat tersebut sebagai bentuk apresiasi SIA kepada Megawati karena dianggap berkomitmen seumur hidup dalam mempromosikan diplomasi seni, budaya, dan ekonomi kreatif.

"Dan juga dalam menjamin pendidikan yang lebih baik melalui riset dan inovasi, tidak hanya untuk warga negara Indonesia, tetapi warga dunia termasuk Korea Selatan," ucap penerjemah bahasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang WNI Meninggal Dunia saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dengan Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dengan Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com