Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 9 Mei Memperingati Hari Apa?

Kompas.com - 07/05/2022, 03:00 WIB
Monica Ayu Caesar Isabela

Editor

KOMPAS.com - Tanggal 9 Mei 2022 jatuh pada hari Senin. Tanggal 9 Mei diperingati sebagai hari moscato nasional di Amerika Serikat.

Selain itu, tanggal 9 Mei juga diperingati sebagai hari lain. Berikut peringatan dan perayaan yang jatuh pada tanggal 9 Mei 2022:

Hari Moscato Nasional di Amerika Serikat

Moscato adalah salah satu jenis anggur putih. Moscato dibuat dari anggur Moscato Blanco, salah satu anggur tertua di Italia dan bagian dari keluarga anggur muscat. Moscato terkenal dengan keserbagunaan rasanya.

Moscato menjadi sangat populer di Amerika Serikat pada tahun 2012. Hari moscato nasional dicetuskan oleh Gallo Family Vineyards pada tahun 2012.

Gallo Family Vineyards adalah salah satu produsen moscato besar yang relatif terjangkau. Gallo Family Vineyards merupakan bisnis keluarga yang telah ada sejak tahun 1933.

Baca juga: Bukan Urutan Alfabet, Ini Alasan Keyboard Pakai Susunan QWERTY

Hari Magnet Alfabet

Hari magnet alfabet atau alphabet magnet day adalah hari merayakan surat. Hari magnet alfabet berawal dari banyak surat-surat yang biasanya ditempel di lemari es.

Kemudian cara tersebut berubah menjadi menyusun huruf alfabet bermagnet di lemari es. Biasanya digunakan untuk membuat memo, kutipan inspirasional, pengingat, dan kreasi lainnya.

Magnet alfabet dikomersialkan pada sekitar tahun 1970 ketika Fisher Price merilis huruf magnetik plastik keras pertama. Penggunaan awalnya adalah sebagai media belajar agar lebih menyenangkan bagi anak-anak.

Kemudian mereka merilis magnet alfabet yang mencakup semua huruf dalam alfabet. Puluhan tahun kemudian, memajang magnet alfabet menjadi tren dekorasi.

Hari Pemeriksaan Kesehatan Wanita Nasional di Amerika Serikat

Sejarah kesehatan wanita berbeda dengan pria. Hal ini dipengaruhi oleh faktor sosial, biologis, dan perilaku. Hal ini juga memengaruhi akses wanita terhadap perawatan kesehatan.

Seiring dengan meluasnya gerakan perempuan internasional di seluruh dunia, semakin banyak wanita menuntut kesetaraan dalam hal akses terhadap perawatan kesehatan.

Pada tahun 2015, organisasi kesehatan dunia mengidentifikasi sepuluh masalah besar kesehatan wanita, yaitu kanker, kesehatan reproduksi, kesehatan ibu, HIV, infeksi menular seksual, kekerasan, kesehatan mental, penyakit tidak menular, peremajaan, dan penuaan.

 

Referensi

  • Rahmawati, Nina. 2020. Hari-hari Penting Internasional. Yogyakarta: Laksana
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com