KOMPAS.com – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengajak pemilik dan pengelola lokapasar (e-commerce) mendorong peningkatan transaksi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di platform digital.
“Melalui Forum Ekonomi Digital Kominfo ini saya mengajak semua pihak menyamakan berbagai pandangan, khususnya dengan kementerian dan lembaga dalam rangka peningkatan transaksi penjualan UMKM dalam platform lokapasar,” ungkapnya.
Dia mengatakan itu saat membuka Forum Ekonomi Digital (FEDK) IV: Platform Digital Marketplace yang berlangsung secara hibrida dari Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Senin (04/04/2022).
Johnny mengharapkan masukan langsung dari CEO dan founder marketplace mengenai perumusan kebijakan untuk mendorong peningkatan peran UMKM dalam aktivitas perdagangan digital.
"Melalui forum ini, diharapkan beberapa masukan kebijakan pada level nasional mengenai peningkatan aktivitas UMKM dan penggunaan produk dalam negeri, termasuk kewajiban kementerian dan lembaga melakukan pengadaan barang dan jasa menggunakan produk dalam negeri," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
Baca juga: Dorong UMKM Terlibat dalam Pengadaan Pemerintah, LKPP dan BSN Bersinergi
Johnny memaparkan, hasil studi dari berbagai lembaga kajian dan penelitian pada 2021 menemukan produk impor yang dijual melalui platform e-commerce masih sangat dominan.
"Diperkirakan porsi produk impor yang dijual bisa mencapai 90 persen sehingga perlu ada kerja sama kementerian/lembaga dengan pelaku marketplace untuk meningkatkan penjualan produk dalam negeri dalam marketplace,” terangnya.
Oleh karena itu, Menteri Johnny mengharapkan usulan konkret untuk meningkatkan aktivitas digital UMKM melalui FEDK IV.
“Bisa berupa kegiatan kampanye nasional dalam peningkatan peran UMKM dalam aktivitas digital, termasuk masukan penyempurnaan program yang saat ini telah berlangsung, seperti Bangga Buatan Indonesia, Bela Pengadaan, e-Katalog, dan sebagainya,” tuturnya.
Mengutip arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Johnny menyatakan, digitalisasi telah menjadi solusi pelaku UMKM dan koperasi tetap bertahan dan tumbuh bahkan berkembang di tengah situasi yang sulit.
Oleh karena itu, pemerintah memanfaatkan momentum pascapandemi Covid-19 untuk mendorong percepatan transformasi digital.
Baca juga: Forum DEWG G20, Kemenkominfo Sebut Anggota G20 Sepakati Tata Kelola Data Global
“Pada 2022, pemerintah di bawah leadership Presiden Jokowi menargetkan 20 juta UMKM bisa tembus pasar lokal. Pada masa pandemi Covid-19, sudah tercatat ada 17,5 juta pelaku UMKM yang masuk ke ekosistem digital,” ujarnya.
Politisi Partai Nasdem itu menilai, pencapaian itu belum cukup dan harus ditingkatkan. Pemerintah pun menargetkan 24 juta UMKM masuk marketplace pada 2023 dan 30 juta pada 2024.
Menurutnya, pemerintah telah berusaha melibatkan UMKM masuk ke dalam skema pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Hal itu juga telah disampaikan Presiden Jokowi kepada menteri, gubernur, bupati, wali kota, dan Direktur Utama (Dirut) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Bali, Januari lalu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.