Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Rizky Febian Diperiksa Bareskrim Polri dan Nasib Rp 400 Juta Uang Pemberian Doni Salmanan

Kompas.com - 17/03/2022, 07:35 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kasus penipuan via aplikasi Quotex dengan tersangka Doni Muhammad Taufik alias Doni Salmanan menyeret sejumlah nama tokoh publik untuk diperiksa penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri.

Salah satu tokoh publik yang telah diperiksa yakni artis Rizky Febian. Ia diperiksa karena pernah menerima sejumlah uang dari Doni.

Pemeriksaan terhadap Rizky digelar pada Rabu (16/3/2022). Ia diperiksa sekitar 4 jam sejak pukul 14.00 WIB.

Saat pemeriksaan, Rizky mendapat sekitar 19 pertanyaan terkait uang pemberian Doni Salmanan.

"(Saya) mencoba untuk jujur apapun itu dan kami serahkan semua kepada yang di atas maksudnya," ujar Rizky usai pemeriksaan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (16/3/2022).

Sebagai informasi, Doni Salmanan diketahui resmi menjadi tersangka kasus dugaan penipuan berkedok binary option aplikasi Quotex pada Selasa (8/3/2022) malam.

Baca juga: Soal Rp 400 Juta dari Doni Salmanan, Kuasa Hukum Rizky Febian: Penyidik yang Akan Menyimpulkan

Doni juga menjadi tersangka berita bohong dan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Atas perbuatannya, Doni dijerat hukuman maksimal 20 tahun penjara.

Tak hanya itu, aset-aset milik Doni yang totalnya miliaran rupiah juga telah disita oleh penyidik. Sejumlah pihak juga telah diperiksa terkait tracing aset milik Doni.

Terima Rp 400 juta

Rizky mengakui pernah menerima uang Rp 400 juta dari Doni Salmanan.

Kendati demikian, ia tidak mengetahui bahwa uang tersebut hasil tindak pidana pencucian uang via aplikasi Quotex.

"Waktu itu saya juga tidak tahu menahu juga kan, maksudnya biarkan ini jadi pelajaran buat saya ke depannya," ujar Rizky.

Lebih lanjut, Rizky Febian menjelaskan uang Rp 400 juta dari Doni Salmanan telah digunakan untuk donasi.

Adapun Doni Salmanan diketahui sempat membeli minuman racikan Rizky seharga Rp 400 juta. Kejadian itu terjadi di bulan September 2021.

Baca juga: Dicecar 19 Pertanyaan selama 4 Jam, Rizky Febian Akui Terima Rp 400 Juta dari Doni Salmanan

"Ya kan pemberitaannya sudah tahu ya, sudah ke mana-mana, kalau itu saya lakukan untuk donasi, untuk yayasan saat itu juga," ucapnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com