Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Janji Suharyanto Tangani Bencana: BNPB Bisa Hadir dalam Waktu Sesingkat-singkatnya

Kompas.com - 17/11/2021, 16:54 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mayjen TNI Suharyanto dilantik sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) oleh Presiden Joko Widodo, Rabu (17/11/2021).

Sebagai Kepala BNPB yang baru, Suharyanto berjanji akan bekerja secara cekatan.

“Pada saat terjadi bencana BNPB bisa hadir dalam waktu yang sesingkat-singkatnya untuk membantu agar masyarakat yang terdampak bencana segera mendapat pertolongan dan segera mendapat hak-hak untuk hiudp yang mendasar,” kata Suharyanto usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu.

Suharyanto mengaku, dirinya sangat berbahagia dan bangga mendapat kepercayaan dari Presiden Jokowi untuk menduduki jabatan tertinggi di BNPB.

Namun, bersamaan dengan itu, ia sadar akan konsekuensi dan tugas yang harus diemban, khususnya terkait penanggulangan bencana.

Menurut Suharyanto, oleh karena kondisi geografis yang sedemikian rupa, Indonesia tidak bisa lepas dari bencana. Gempa hampir selalu terjadi, banjir pun kerap muncul di pengujung atau awal tahun.

Baca juga: Jokowi Lantik Mayjen Suharyanto Jadi Kepala BNPB

Situasi tersebut, kata dia, memerlukan peran BNPB. Mulai dari meningkatkan kesadaran, edukasi, dan mitigasi masyarakat, hingga hadir saat tanggap darurat bencana.

“Sehingga, masyarakat yang terdapat bencana dapat dipastikan tidak terlalu lama menanggung akibat dampak bencana,” ucap Suharyanto.

Ke depan, lanjut dia, dirinya akan melanjutkan program-program kerja Kepala BNPB yang lama.

Ia juga akan fokus pada program rehabilitasi dan rekonstruksi dalam pemulihan pasca-bencana.

“Kemudian tadi pada saat selesai pelantikan juga Bapak Presiden berpesan pada kami, ini musim bencana, sehingga kami harus segera bekerja,” kata dia.

Adapun Suharyanto dilantik sebagai Kepala BNPB menggantikan Letjen Ganip Warsito yang telah memasuki masa purnatugas.

Pelantikan itu berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 140B Tahun 2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala BNPB yang ditetapkan pada 16 November 2021.

Baca juga: Dilantik Jadi Kepala BNPB, Mayjen Suharyanto Gantikan Ganip Warsito yang Pensiun

Sebelum dilantik, saat ini Mayjen Suharyanto menjabat sebagai Panglima Kodam V/Brawijaya. Suharyanto juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Militer Presiden periode 2019-2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com