Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/10/2021, 12:49 WIB

KOMPAS.com – Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memaparkan, saat ini tren mobilitas masyarakat mengalami kenaikan mencapai 22,14 persen di pusat perbelanjaan, 5,43 persen di taman, dan 2,68 persen di tempat retail dan rekreasi.

Hal tersebut disampaikan Wiku dalam keterangan pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kamis (28/10/2021).

Menurutnya, kondisi kasus Covid-19 di Indonesia saat ini sedang berada di titik terendah dan perlu dipertahankan agar tidak kembali meningkat usai libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Dalam menyusun strategi menghadapi periode libur Nataru, pemerintah perlu lebih berhati-hati,” tukasnya.

Baca juga: Epidemiolog Minta Pemerintah Gencarkan Imbauan Prokes Saat Libur Nataru

Wiku menilai, peningkatan mobilitas masyarakat menjadi tantangan terbesar pemerintah dalam mempertahankan penurunan kasus Covid-19 yang sudah berlangsung selama 15 minggu terakhir.

Dalam hal tersebut, upaya kolektif seluruh lapisan masyarakat menjadi kunci untuk mempertahankan kondisi pandemi yang cukup baik di Indonesia.

Wiku mengatakan, jika orang bertanggung jawab menjalankan protokol kesehatan (prokes), sebisa mungkin periode Nataru tidak menyebabkan ledakan kasus Covid-19.

Prokes yang dimaksud sesuai Surat Edaran (SE) Nomor 16 Tahun 2021 adalah selalu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau membersihkan tangan dengan hand sanitizer, menjaga jarak, menjauhi dan mencegah kerumunan, serta menghindari makan bersama (6M).

Baca juga: Antisipasi Libur Nataru, Pembatasan Mobilitas Bakal Berlaku Lagi?

Menurut Wiku, upaya preventif dengan taat prokes 6M akan sukses apabila pengelola fasilitas umum memastikan adanya petugas yang mengawasi penerapan prokes, baik di pintu masuk maupun di dalam fasilitas umum.

Setiap pintu masuk fasilitas umum juga diharapkan dapat melakukan skrining melalui aplikasi PeduliLindungi.

Wiku pun mengimbau agar masyarakat tidak ragu untuk saling mengingatkan ketika mendapati ada orang yang tidak menjalankan prokes 6M dengan benar.

“Apabila terdapat aktivitas sosial ekonomi yang mulai berjalan atau diuji coba namun terbukti menyebabkan klaster atau kenaikan kasus, saya meminta pelaksana dan pemerintah daerah setempat untuk tegas menutup sementara dan mengevaluasi pembukaan aktivitas terkait," tegasnya.

Baca juga: Moeldoko Ungkap Persiapan Pemerintah Tangani Covid-19 Jelang Libur Nataru

Wiku mengatakan, dalam mewaspadai lonjakan kasus Covid-19 akhir tahun, pemerintah harus belajar dari periode tahun lalu.

Sebagai informasi, libur Nataru pada 2020 berujung pada peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia dan dunia.

Untuk itu, pemerintah terus berupaya mempercepat vaksinasi Covid-19 terutama vaksinasi dosis kedua dan menekan mobilitas masyarakat.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ketika Partai Golkar Tak Ingin Buru-Buru Tentukan Capres-Cawapres 2024...

Ketika Partai Golkar Tak Ingin Buru-Buru Tentukan Capres-Cawapres 2024...

Nasional
Upaya PDI-P Dekati Demokrat di Tengah Desakan agar Anies Baswedan Umumkan Bakal Cawapres...

Upaya PDI-P Dekati Demokrat di Tengah Desakan agar Anies Baswedan Umumkan Bakal Cawapres...

Nasional
Cerita Pahit Masa Kecil Ganjar, Orangtua Harus Utang dari Bulan ke Bulan

Cerita Pahit Masa Kecil Ganjar, Orangtua Harus Utang dari Bulan ke Bulan

Nasional
Tanggal 13 Juni Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Juni Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Merinding Tahu Putri Ariani Dapat Golden Buzzer di America's Got Talent

Ganjar Merinding Tahu Putri Ariani Dapat Golden Buzzer di America's Got Talent

Nasional
Indonesia Resmi Bebas Masker, Masyarakat Tetap Diminta Booster Vaksin Covid-19

Indonesia Resmi Bebas Masker, Masyarakat Tetap Diminta Booster Vaksin Covid-19

Nasional
Ganjar Sebut Jokowi Kalah di Beberapa Tempat Gara-gara 'Stempel PKI'

Ganjar Sebut Jokowi Kalah di Beberapa Tempat Gara-gara "Stempel PKI"

Nasional
PDI-P Atur Pertemuan Tertutup Megawati dengan Cak Imin-Airlangga Hartarto

PDI-P Atur Pertemuan Tertutup Megawati dengan Cak Imin-Airlangga Hartarto

Nasional
Deret Jenderal TNI-Polri Pendukung Ganjar, Ada Mantan KSAL Sampai KSAU

Deret Jenderal TNI-Polri Pendukung Ganjar, Ada Mantan KSAL Sampai KSAU

Nasional
Sejumlah Purnawirawan Dukung Ganjar, Anggap Bisa Lanjutkan Program Jokowi

Sejumlah Purnawirawan Dukung Ganjar, Anggap Bisa Lanjutkan Program Jokowi

Nasional
Jemaah Punya Keluhan soal Haji, Kontak 'Lapor Gus Men'

Jemaah Punya Keluhan soal Haji, Kontak 'Lapor Gus Men'

Nasional
Golkar Mengaku Belum Diundang PDI-P untuk Bahas Rencana Dukung Ganjar

Golkar Mengaku Belum Diundang PDI-P untuk Bahas Rencana Dukung Ganjar

Nasional
Kritik Kebijakan Jokowi soal Mobil Listrik, Anies: Jangan Sampai Subsidi Kepada yang Tidak Perlu

Kritik Kebijakan Jokowi soal Mobil Listrik, Anies: Jangan Sampai Subsidi Kepada yang Tidak Perlu

Nasional
Aburizal Bakrie Nilai Golkar Tak Perlu Buru-buru Putuskan Arah Koalisi

Aburizal Bakrie Nilai Golkar Tak Perlu Buru-buru Putuskan Arah Koalisi

Nasional
Menaker Ida: SDM Indonesia Harus Punya Karakter Pancasila

Menaker Ida: SDM Indonesia Harus Punya Karakter Pancasila

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com