Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/09/2021, 07:33 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Hingga Jumat (17/9/2021) total kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 4.185.144 kasus, setelah terjadi penambahan 3.835 kasus baru dalam kurun waktu 24 jam terakhir.

Saat ini, pemerintah melonggarkan aktivitas masyarakat seiring dengan membaiknya kondisi pandemi Covid-19, di mana jumlah kasus turun drastis dibandingkan lonjakan pada 15 Juli yang lalu.

Sementara itu, jumlah kematian dari Covid-19 tercatat 219 kasus dalam 24 jam terakhir. Sehingga, total angka kasus kematian mencapai 140.138 kasus.

Dalam kurun waktu yang sama, total kasus kesembuhan mencapai 3.976.064 kasus, setelah terjadi penambahan sebanyak 7.912 kasus kemarin.

Berdasarkan data tersebut, saat ini tercatat 68.942 kasus aktif Covid-19 di Indonesia. Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit ataupun isolasi mandiri.

Baca juga: TNI Evakuasi 9 Nakes dan 1 Personel TNI Korban Kekejaman KKB ke Jayapura

Waspadai penurunan kasus

Presiden Joko Widodo mengingatkan seluruh kepala daerah untuk berhati-hati menyikapi kondisi Covid-19 yang mulai membaik dalam beberapa hari terakhir.

Ia meminta pemerintah daerah tak terburu-buru menyampaikan kepada masyarakat terkait penurunan kasus tersebut agar tidak terjadi euforia berlebih.

"Hati-hati, jangan senang dulu, jangan euforia dulu, dan jangan menyampaikan tergesa-gesa kepada masyarakat bahwa kita sudah turun kasus," kata Jokowi saat memberikan pengarahan dalam Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Provinsi Aceh di Kota Banda Aceh, Kamis (16/9/2021) dikutip dari siaran pers laman presidenri.go.id.

Jokowi mengatakan, euforia dari masyarakat tersebut dapat memicu penaikan kasus Covid-19.

Untuk itu, ia meminta seluruh pihak tetap kewaspadaan atas penurunan agar kenaikan kasus Covid-19 tidak terulang.

"Ini pengalaman kita secara nasional, sehingga jangan kita ulang di sini,” ujarnya.

Baca juga: Seorang Nakes Tewas Setelah Dianiaya dan Dilecehkan KKB, Puan: Ini Kekerasan Paling Biadab

Target 89 persen vaksinasi

Sementara itu, pemerintah juga menargetkan 89 persen penduduk Indonesia sudah menerima vaksinasi Covid-19 pada Desember 2021.

Jumlah itu terdiri dari 100 persen yang telah menerima vaksinasi Covid-19 dosis pertama dan 78 persen yang menerima dosis kedua.

"Diharapkan pada Desember 2021 sebanyak 89 persen penduduk Indonesia sudah menerima vaksinasi," kata Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto sebagaimana dilansir dari siaran pers di laman resmi Kemenko Perekonomian, Jumat.

Airlangga mengatakan, untuk mengejar target tersebut, pemerintah terus menambah stok vaksin dalam negeri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Korupsi APD Covid-19, Wakil Ketua MPR Tak Penuhi Panggilan KPK karena Sedang Umrah

Kasus Korupsi APD Covid-19, Wakil Ketua MPR Tak Penuhi Panggilan KPK karena Sedang Umrah

Nasional
Tunggu PDI-P untuk Gulirkan Hak Angket, PKB: Bagusnya Bareng-bareng

Tunggu PDI-P untuk Gulirkan Hak Angket, PKB: Bagusnya Bareng-bareng

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Hanan Supangkat Terkait Kasus TPPU Syahrul Yasin Limpo

KPK Cegah Pengusaha Hanan Supangkat Terkait Kasus TPPU Syahrul Yasin Limpo

Nasional
Wapres Kumpulkan Menteri Bahas Stunting, Ungkap Prevalensinya Hanya Turun 0,1 Persen

Wapres Kumpulkan Menteri Bahas Stunting, Ungkap Prevalensinya Hanya Turun 0,1 Persen

Nasional
Jokowi Panggil 2 Menterinya, PKB Tegaskan Hak Angket Pemilu Terus Bergulir

Jokowi Panggil 2 Menterinya, PKB Tegaskan Hak Angket Pemilu Terus Bergulir

Nasional
Dirut Pertamina Patra Niaga Terjun Langsung Cek Kesiapan Layanan Avtur untuk Persiapan Lebaran 2024

Dirut Pertamina Patra Niaga Terjun Langsung Cek Kesiapan Layanan Avtur untuk Persiapan Lebaran 2024

Nasional
KPU Lanjutkan Rekapitulasi Suara Nasional untuk Jabar dan Maluku Hari Ini

KPU Lanjutkan Rekapitulasi Suara Nasional untuk Jabar dan Maluku Hari Ini

Nasional
Gubernur Jakarta Dipilih Lewat Pilkada, Raih Suara 50 Persen Plus Satu Dinyatakan Menang

Gubernur Jakarta Dipilih Lewat Pilkada, Raih Suara 50 Persen Plus Satu Dinyatakan Menang

Nasional
SK Penambahan Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton Segera Dirilis

SK Penambahan Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton Segera Dirilis

Nasional
Dito Mahendra Terdaftar di Perbakin, Klaim Hobi dan Koleksi Senpi

Dito Mahendra Terdaftar di Perbakin, Klaim Hobi dan Koleksi Senpi

Nasional
Golkar Dukung Hasil Pemilu yang Akan Ditetapkan KPU

Golkar Dukung Hasil Pemilu yang Akan Ditetapkan KPU

Nasional
Jokowi Dinilai Tengah Lakukan Manajemen Risiko dengan Panggil 2 Menteri PKB

Jokowi Dinilai Tengah Lakukan Manajemen Risiko dengan Panggil 2 Menteri PKB

Nasional
TKN Pertanyakan kepada Siapa Hak Angket Akan Digulirkan

TKN Pertanyakan kepada Siapa Hak Angket Akan Digulirkan

Nasional
Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui Ubah 1.402 Data DPT Tanpa Rapat Pleno

Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui Ubah 1.402 Data DPT Tanpa Rapat Pleno

Nasional
Pakar Hukum: Menangkan Gugatan Pilpres di MK Nyaris Mustahil

Pakar Hukum: Menangkan Gugatan Pilpres di MK Nyaris Mustahil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com