Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mensos Risma Serahkan Penghargaan Penyelamatan Keuangan Negara ke Kapolri dan Jaksa Agung

Kompas.com - 24/08/2021, 11:55 WIB
Tsarina Maharani,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan piagam penghargaan kepada aparat penegak hukum dari Polri dan Kejaksaan Agung dalam penyelamatan keuangan negara terkait bantuan sosial, Selasa (24/8/2021).

Risma memberikan penghargaan, di antaranya kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin.

Dalam kesempatan itu, Risma mengucapkan terima kasih kepada kepolisian dan kejaksaan yang membantu Kementerian Sosial dalam menjalankan program kerja, terutama di awal-awal masa kepemimpinannya sebagai menteri.

"Saat saya jadi menteri berat sekali rasanya. Berat sekali saat itu, saya bisa merasakan betapa suasana saat itu sangat mencekam. Namun, alhamdulillah saya dibantu teman-teman dari kejaksaan, kepolisian, BPKP, dan KPK yang terus mendampingi kami dalam proses apa pun," kata Risma di Gedung Aneka Bhakti Kementerian Sosial, Selasa.

Baca juga: Penjelasan Risma soal Masih Ada Warga Miskin yang Tak Terima Bansos

Ia mengatakan, berkas pengaduan dari masyarakat yang diterima Kemensos setiap harinya menumpuk. Ada pula pengaduan yang masuk lewat Whatsapp.

"Saya tidak boleh mengabaikan itu. Kalau saya mengabaikan lalu terjadi sesuatu, maka sayalah yang salah," ujar dia.

Risma menyebut, bersama kepolisian dan kejaksaan, Kemensos bisa menyelesaikan berbagai permasalahan.

Menurut dia, saat ini kepercayaan masyarakat terhadap Kemensos mulai pulih meskipun belum sempurna.

"Tapi kami mulai bisa mengangkat kepala untuk bisa berdiri tegak untuk penanganan permasalahan sosial lainnya," kata dia.

Selain kepada Kapolri dan Jaksa Agung, penghargaan penyelamatan keuangan negara terkait bantuan sosial juga di antaranya diberikan kepada sejumlah personel berikut ini:

- Wakil Kapolri Komjen Gatot Eddy Pramono

Baca juga: Risma Siapkan Skema Perlindungan Sosial bagi Anak yang Orangtuanya Meninggal karena Covid-19

- Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Agus Andrianto

- Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Irjen Syahardiantono

- Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Brigjen Helmy Santika

- Direktur Tindak Pidana Korupsi Brigjen Djoko Poerwanto

- Wakil Jaksa Agung Setia Untung Arimuladi

- Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Sunarta

- Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Ali Mukartono

- Kepala Kejaksaan Tinggi Banten Reda Manthovani

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com