Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Sebut Hari Konstitusi Jadi Pengingat agar Semua Pihak Kembali ke Pancasila dan UUD 1945

Kompas.com - 18/08/2021, 10:56 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, peringatan Hari Konstitusi yang jatuh pada Rabu (18/8/2021) merupakan pengingat agar seluruh pihak kembali pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

Pasalnya, Pancasila dan UUD 1945 adalah konstitusi yang digunakan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Peringatan hari bersejarah ini sekaligus sebagai pengingat bagi seluruh bangsa agar kembali kepada konstitusi sebagai rujukan dan panduan bernegara. Pancasila dan UUD 1945 adalah panduan dalam menghadapi ujian berat yang saat ini kita alami," ujar Ma'ruf di acara Peringatan Hari Konsitusi dan HUT ke-76 MPR RI, Rabu.

Ma'ruf mengatakan, penetapan 18 Agustus sebagai Hari Konstitusi bertepatan dengan ditetapkannya UUD 1945 sebagai konstitusi dalam rapat paripurna Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) pada hari yang sama.

Baca juga: Airlangga: Pancasila Seharusnya Jadi Perekat Tenun Kebangsaan Kita

Menurut dia, konstitusi merupakan dasar dari segala hukum dan memuat peraturan pokok fundamental mengenai sendi-sendi utama, terutama untuk menegakkan suatu bangunan besar yang bernama negara.

"UUD 1945 bukan hanya merupakan dokumen hukum, tetapi juga mengandung pandangan hidup, cita-cita, dan falsafah yang merupakan nilai-nilai luhur bangsa, serta prinsip-prinsip dasar penyelenggaraan negara," kata dia.

Ma'ruf mengatakan, Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) sebagai pemegang kekuasaan konstitutif merupakan pengawal kedaulatan rakyat, ideologi Pancasila, dan UUD 1945 dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Selain itu, MPR juga dinilainya sebagai rumah kebangsaan yang menjalankan mandat konstitusional guna menjembatani berbagai arus perubahan, pemikiran, dan aspirasi masyarakat.

"MPR juga menjadi rumah bagi seluruh elemen bangsa untuk bersatu dalam menghadapi cobaan, tantangan, dan krisis, serta ketidakpastian akibat wabah Covid-19," ujar Ma'ruf.

Baca juga: RI Rentan Radikalisme, Gus Halim Ingin UIN Walisongo Jadi Benteng Pancasila

"Ujian ini harus kita hadapi bersama dengan penuh semangat juang, sebagaimana yang telah diteladankan oleh para pendiri bangsa ketika merumuskan UUD 1945," lanjut dia.

Oleh karena itu, Ma'ruf pun ingin agar MPR dan lembaga negara lainnya mampu menunjukkan nilai-nilai ketangguhan, kepeloporan, dan semangat pantang menyerah untuk Indonesia yang lebih baik.

Lebih lanjut, Ma'ruf meminta pada peringatan Hari Konstitusi dan HUT ke-76 MPR kali ini untuk memperhatikan beberapa hal.

Antara lain bahwa bangsa Indonesia saat ini berada dalam momen sejarah yang sangat menentukan keberhasilan untuk mencapai cita-cita Indonesia Emas pada tahun 2045.

"Merupakan tugas dan tanggung jawab kita semua sebagai penyelenggara negara untuk memastikan tersedianya segala sesuatu yang diperlukan guna menjamin terciptanya kondisi mendukung lahirnya masyarakat, khususnya generasi muda yang unggul, tangguh, bersatu, dan optimistis," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' hingga Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" hingga Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com