Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganda Putri Raih Emas Olimpiade, Komisi X Ingatkan Jaminan Sosial Hari Tua bagi Atlet

Kompas.com - 03/08/2021, 10:34 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian mendorong pemerintah memberikan jaminan sosial hari tua bagi atlet berprestasi.

Ia mengatakan, hal tersebut tertuang dalam Revisi Undang-Undang Sistem Keolahragaan Nasional (RUU SKN) Nomor 3 Tahun 2005.

"Salah satu poin yang sangat ditekankan dalam RUU SKN adalah penghargaan serta jaminan sosial hari tua bagi atlet berprestasi," kata Hetifah, dalam keterangannya, Selasa (3/8/2021).

Baca juga: Cerita Greysia-Apriyani kepada Jokowi, Akui Deg-degan Saat Set Pertama

Hal tersebut disampaikan Hetifah setelah ganda putri bulu tangkis Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil meraih medali emas dalam Olimpiade Tokyo 2020.

Menurut dia, negara perlu menjamin kesejahteraan hari tua mereka dalam bentuk jaminan sosial.

"Atlet-atlet seperti Greysia/Apriyani telah mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia. Sudah sepantasnya negara menjamin kesejahteraan hari tua mereka,” ujarnya.

Hetifah menyampaikan rasa haru dan bangga atas kemenangan Greysia/Apriyani, pada Senin (2/8/2021), melawan ganda putri China, Chen/Jia.

Politisi Partai Golkar itu menilai pertandingan tersebut luar biasa, ditambah dengan prestasi medali emas yang diraih Indonesia.

"Pertandingan dan prestasi yang luar biasa. Saya sudah ngefans dengan Greysia/Apriyani sejak Sea Games lalu. Ternyata sekarang mereka kembali mengharumkan nama Indonesia di level lebih besar,” ungkap dia.

Baca juga: Video Call dengan Greysia/Apriyani, Jokowi: Saya Senang Banget dan Bangga

Hetifah juga memuji kerja keras berbagai pihak dalam mencetak prestasi bulu tangkis.

Ia menyebutkan, sejak era Susi Susanti, Indonesia sudah "langganan" memenangkan berbagai kejuaraan bulu tangkis.

"Tentu saja atlet berprestasi tidak dicetak secara kilat, melainkan perjuangan bertahun-tahun dengan dukungan berbagai pihak," tutur dia.

"Saya acungkan jempol untuk sinergi PB Bulu Tangkis, KONI, Kemenpora, serta CSR berbagai swasta yang mendukung prestasi atlet kita,” ucap Hetifah.

Sebelumnya, Greysia/Apriyani sukses meraih medali emas dalam Olimpiade Tokyo 2020. Medali emas itu diraih usai mengalahkan pasangan Chen/Jia dengan skor akhir 21-15.

Kemenangan tersebut juga menjadi torehan emas pertama untuk Indonesia di ajang Olimpiade Tokyo 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com