Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menpora Yakin Gelaran PON XX Akan Berjalan Sesuai Jadwal

Kompas.com - 24/06/2021, 15:47 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah terus mempersiapkan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyebut, persiapan fisik penyelenggaraan PON XX hingga kini masih berjalan sesuai rencana.

"Persiapan venue, persiapan tempat penginapan, kemudian transportasi dan berbagai hal itu saya kira sudah berjalan," kata Zainudin melalui keterangan tertulis, Kamis (24/6/2021).

"Mana yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat melalui pendanaan APBN, baik di Kemenpora maupun Kementerian PUPR, Kemkominfo, kemudian Kementerian Perhubungan dan lain-lain, saya kira itu sudah teralokasi," ucap dia.

Baca juga: Tokoh Perempuan Ini Minta Anak Muda Terlibat dalam Pelaksanaan PON Papua

Zainudin mengatakan, secara umum tak ada kendala berarti dalam pembangunan fisik untuk PON XX. Demikian pula yang berkaitan dengan pengadaan sejumlah peralatan cabang olahraga (cabor).

Oleh karena itu, ia meyakini gelaran PON XX bakal berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

"Untuk pengadaan peralatan cabor tentunya tidak semuanya ada di Kemenpora, ada juga di provinsi. Kemudian, juga terkait penyelenggaraan, saya yakin akan berjalan sesuai jadwal," ujar dia. 

Pesiapan penyelenggaraan PON XX juga terus dilakukan pemerintah provinsi dan kabupaten/ kota.

Zainuddin menyebut, persiapan PON XX sudah dibahas dalam rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo pada pertengahan Maret lalu. Rapat itu juga dihadiri oleh Gubernur Papua Lukas Enembe.

"Setelah kami memaparkan persiapan, kemudian Bapak Presiden bertanya kepada Gubernur Papua, Pak Gubernur bagaimana, sangat singkat jawaban Pak Gubernur waktu itu bahwa Papua siap menyelenggarakan PON 2021," ucap dia.

Baca juga: 100 Hari Menuju PON XX Papua, Panitia Siapkan Berbagai Event Menarik

Menurut Zainudin, dia menerjunkan tim secara bergilir ke Papua untuk memantau langsung persiapan penyelenggaraan PON XX.

"Kami bahkan dari Kemenpora menempatkan orang di sana secara bergiliran, kita tugaskan untuk memantau di empat klaster tersebut," kata dia. 

Zainudin mengatakan, penanggung jawab utama dari penyelenggaraan PON XX berada pada Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) yang diketuai oleh Gubernur Papua.

Terdapat 4 sub dari PB PON yang tersebar di empat klaster yakni di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Timika, dan Kabupaten Merauke.

Ia pun meminta agar seluruh tim dan unit terus berkoordinasi dalam persiapan penyelenggaraan hajatan olahraga nasional empat tahunan itu.

“Apabila tidak sinkron pasti akan menggangu persiapan. Itu yang paling penting bagi kami. Jadi persiapan-persiapan non fisik seperti ini juga penting disamping kita mempersiapkan hal-hal yang bersifat fisik," kata dia.

Baca juga: Lewat “Gebyar PON”, Panitia Buktikan Kesiapan Papua sebagai Tuan Rumah PON XX 2021

Adapun PON XX akan digelar bersamaan dengan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) ke-16. Kedua perhelatan tersebut akan digelar pada 2 hingga 15 Oktober 2021 di Papua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta agar Bebas

Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta agar Bebas

Nasional
Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Nasional
Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Nasional
Yakin Presidential Club Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Yakin Presidential Club Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Nasional
Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Nasional
Gejala Korupsisme Masyarakat

Gejala Korupsisme Masyarakat

Nasional
KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

Nasional
PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

Nasional
Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Nasional
Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Nasional
Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Nasional
MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com