Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri PPPA Tegaskan Pengasuhan Anak Bukan Hanya Tugas Ibu

Kompas.com - 31/03/2021, 14:10 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga menegaskan bahwa pengasuhan anak bukan hanya tugas perempuan atau ibu saja.

Peranan seimbang antara ayah dan ibu dalam pengasuhan anak dibutuhkan agar kesetaraan di keluarga tercipta.

Walaupun, kata dia, salah satu arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah meningkatkan peran ibu dan keluarga dalam pendidikan atau pengasuhan anak.

"Meskipun begitu, bukan berarti pendidikan atau pengasuhan anak hanya merupakan tugas perempuan atau ibu saja," ujar Bintang, dikutip dari siaran pers, Rabu (31/3/2021).

Baca juga: Dunia Rania, Cara Orangtua Berbagi Cerita Pengasuhan Anak Remaja

Oleh karena itu, kesetaraan dalam keluarga dan pembagian peran seimbang antara ayah dan ibu merupakan hal krusial dalam pengasuhan.

Sebab, kata dia, apabila pengasuhan hanya dibebankan pada ibu, maka akan memengaruhi pola pikir anak menjadi bias gender.

"Sehingga budaya patriarki terus langgeng hingga lintas generasi," kata dia.

Ia mengatakan, secara psikologis, keterlibatan ayah dalam pengasuhan akan berdampak pada tumbuh kembang anak yang maksimal.

Sementara itu, survei Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) terkait Situasi Pengasuhan Anak di Masa Pandemi Covid-19 mengungkapkan, ibu lebih banyak berperan dalam mengedukasi anak-anaknya tentang protokol kesehatan.

Baca juga: 6 Cara Kelola Emosi pada Pengasuhan Anak Usia Dini

Selain itu, ibu juga diketahui lebih berperan dalam mendampingi anak-anaknya belajar.

Ketua KPAI Susanto mengatakan, peran ibu dan ayah sangat positif bagi pengasuhan dan perlindungan anak.

"Jika pengasuhan anak hanya diperankan oleh ayah atau ibu saja, maka akan berdampak bagi perkembangan anak," kata dia.

Menurut dia, ketidakhadiran ayah dalam ruang-ruang keluarga baik secara psikologis maupun fisik akan berdampak pada kemampuan dan keterampilan sosial, kemandirian, dan kematangan anak di masa perkembanganya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com