Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI: Hari Ini, 130.000 Prajurit Divaksinasi Covid-19, Gunakan AstraZenaca

Kompas.com - 26/03/2021, 17:06 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto didampingi Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 AstraZeneca bagi prajurit TNI AL di Mako Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (26/3/2021).

Kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari serah terima 130.000 vaksin Covid-19 AstraZeneca yang diberikan pemerintah melalui Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin bagi seluruh prajurit TNI yang belum mendapatkan Vaksin.

Baca juga: Terima 130.000 Dosis AstraZeneca, Panglima TNI Perintahkan Vaksinasi untuk Prajurit di 10 Provinsi

"Hari ini sebanyak 130.000 prajurit TNI secara serentak melaksanakan vaksinasi kepada prajurit TNI menggunakan vaksin AstraZeneca di 10 provinsi di Indonesia dan secara langsung saya meninjau pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan di Kolinlamil," ujar Panglima TNI dalam keterangan tertulis, Jumat (26/3/2021).

Prajurit TNI yang mendapat suntikan vaksin adalah yang berada di basis. Untuk prajurit yang masih melaksanakan dinas luar, akan dilakukan vaksinasi pada Senin (29/3/2021).

Panglima TNI mengharapkan vaksinasi pada hari ini dapat mempercepat pencapaian herd immunity.

Sehingga program pemerintah ke depan dapat terwujud dengan cepat dan baik untuk menuju Indonesia bebas Covid-19.

"Saya berpesan kepada prajurit TNI yang telah melaksanakan vaksin, tentunya para Prajurit harus tetap menjalankan protokol kesehatan. Karena itu senjata utama untuk melawan Covid-19," tegas Panglima TNI.

Baca juga: Habiskan 1,1 Juta Dosis AstraZeneca yang Kedaluwarsa Akhir Mei, Menkes Targetkan 500.000 Suntikan Per Hari

Adapun vaksin AstraZeneca diberikan kepada prajurit TNI AL di wilayah Jakarta, di antaranya dari satuan Pushidrosal, Koarmada I, Kormar, Kolinlamil, Lantamal III, RSAL Mintoharjo dan RSMC Cilandak.

Pelaksanaan vaksinasi di Kolinlamil hari ini melibatkan 10 vaksinator TNI dan 60 tenaga pendukung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Nasional
BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Nasional
Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Nasional
Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Nasional
PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

Nasional
Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Nasional
Menag Cek Persiapan Dapur dan Hotel di Madinah untuk Jemaah Indonesia

Menag Cek Persiapan Dapur dan Hotel di Madinah untuk Jemaah Indonesia

Nasional
 Melalui Platform SIMPHONI, Kemenkominfo Gencarkan Pembinaan Pegawai dengan Pola Kolaboratif

Melalui Platform SIMPHONI, Kemenkominfo Gencarkan Pembinaan Pegawai dengan Pola Kolaboratif

Nasional
PPP Anggap Wacana Tambah Menteri Sah-sah Saja, tapi Harus Revisi UU

PPP Anggap Wacana Tambah Menteri Sah-sah Saja, tapi Harus Revisi UU

Nasional
Eks KSAU Ungkap 3 Tantangan Terkait Sistem Pertahanan Udara Indonesia

Eks KSAU Ungkap 3 Tantangan Terkait Sistem Pertahanan Udara Indonesia

Nasional
Mayoritas Provinsi Minim Cagub Independen, Pakar: Syaratnya Cukup Berat

Mayoritas Provinsi Minim Cagub Independen, Pakar: Syaratnya Cukup Berat

Nasional
Soal Gagasan Penambahan Kementerian, 3 Kementerian Koordinator Disebut Cukup

Soal Gagasan Penambahan Kementerian, 3 Kementerian Koordinator Disebut Cukup

Nasional
 Belum Diatur Konstitusi, Wilayah Kedaulatan Udara Indonesia Dinilai Masih Lemah,

Belum Diatur Konstitusi, Wilayah Kedaulatan Udara Indonesia Dinilai Masih Lemah,

Nasional
PAN Setia Beri Dukungan Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Dibalas dengan Kesetiaan

PAN Setia Beri Dukungan Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Dibalas dengan Kesetiaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com