Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Kembangkan Potensi Desa Wisata untuk Pemulihan Ekonomi

Kompas.com - 02/12/2020, 17:56 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah terus mengembangkan potensi desa wisata sebagai salah satu cara pemulihan ekonomi dari sektor wisata.

Deputi Bidang Pemerataan Pembangunan Wilayah dan Penanggulangan Bencana Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Dody Usodo mengatakan, upaya yang dilakukan untuk mengembangkan desa wisata itu yakni berkolaborasi dan bersinergi dengan lintas kementerian/lembaga.

"Ke depan, program pemerintah akan difokuskan pada pemulihan ekonomi sektor pariwisata, terutama mengembangkan pariwisata di destinasi pariwisata prioritas (DPP)," ujar Dody dalam Rapat Koordinasi Dukungan Intervensi Program Kementerian/Lembaga dalam Pengembangan Desa Wisata, dikutip dari situs Kemenko PMK, Rabu (2/12/2020).

Baca juga: Kepala Desa di Indonesia Diminta Bikin Desa Wisata, Dananya Sudah Disiapkan

Tidak hanya desa wisata, tetapi desa digital juga turut dikembangkan.

Pengembangan kedua desa tersebut juga merupakan upaya pemerintah mencapai percepatan pengembangan desa secara terpadu.

Hal tersebut tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 untuk memajukan dan meratakan pembangunan wilayah desa.

Berdasarkan usulan kementerian/lembaga terkait, kata dia, pengembangan desa wisata dan desa digital saat ini ada di 205 desa, 143 kecamatan, 85 kabupaten, dan 26 provinsi.

Namun, berdasarkan surat dari Deputi II Kepala Staf Kepresidenan nomor B-80/KSP/D.II/10/2020 tanggal 13 Oktober 2020 perihal Rangkuman Daftar Usulan Desa Wisata dan Desa Digital, terdapat 31 desa wisata dan desa digital potensial yang perlu dikaji lebih lanjut.

"Utamanya mengenai kolaborasi intervensi dari masing-masing kementerian/lembaga," kata dia.

Data Bappenas menyebutkan, jumlah desa wisata yang menjadi target dalam RPJMN 2020-2024 sebanyak 244 desa wisata dan 71.381 desa digital.

Baca juga: Kembangkan Desa Wisata Khas Durian, Mendes Akan Panggil Kepala Desa se-Wonosalam ke Jakarta

Sementara itu, Sekretaris Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Oneng Setya Harini, pemerintah akan mengkaji ulang profil desa wisata yang sudah ditetapkan sebelumnya.

"Pada prinsipnya kami akan memenuhi apa yang menjadi target RPJMN 2020-2024. Tentunya, sambil mendorong 205 desa wisata yang sudah ditetapkan agar bertransformasi menjadi desa wisata maju," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com