Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 16 Calon Hakim Ad Hoc Tipikor yang Lolos Seleksi Kualitas KY

Kompas.com - 15/09/2020, 17:11 WIB
Sania Mashabi,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 16 orang calon hakim ad hoc tindak pidana korupsi (Tipikor) dinyatakan lolos seleksi kualitas untuk ditempatkan di Mahkamah Agung (MA) tahun 2020 oleh Komisi Yudisial (KY).

Hal itu dikatakan Ketua Bidang Rekrutmen Hakim KY Aidul Fitriciada Azhari melalui telekonferensi, Selasa (15/9/2020).

"Kemudian untuk calon hakim ad hoc tindak pidana korupsi di Mahkamah Agung jumlah yang lolos adalah 16 orang," kata Aidul.

Baca juga: ICW: Hakim Tipikor Abaikan Prinsip Pencabutan Hak Politik dalam Vonis Romy

Aidul mengatakan, dari 16 calon hakim ad hoc tipikor yang lolos seleksi, 12 berjenis kelamin laki-laki dan empat orang perempuan.

Mereka memiliki dengan latar belakang profesi sebagai hakim sebanyak 15 orang dan advokat satu orang.

Ia melanjutkan, secara keseluruhan ada 30 calon hakim agung dan calon hakim ad hoc untuk MA yang lolos seleksi kualitas.

Para calon hakim yang lolos nantinya akan mengikuti seleksi tahap ketiga, yakni seleksi kesehatan dan kepribadian.

Baca juga: Hakim Tipikor Tolak Eksepsi Wawan, Ini Alasannya...

Tahapan seleksi tersebut rencananya akan dilaksanakan pada minggu ketiga Oktober 2020.

Berikut daftar nama calon hakim ad hoc tipikor yang lolos seleksi kualitas di KY:

1. Banelaus Naipospos, Hakim Tipikor pada Pengadilan Negeri Gorontalo

2. Chairul Sutrisno, Advokat

3. Dicky Risman, Hakim Ad Hoc Tipikor Tingkat Banding pada Pengadilan Tinggi Bandung

4. Felix Da Lopez, Hakim Ad Hoc Pengadilan Negeri Medan

5. Florentia Switi Andari, Hakim Ad Hoc Tipikor Tingkat Banding di Pengadilan Tinggi Yogyakarta

6. M Fathan Riyadhi, Hakim Ad Hoc Tipikor Tingkat Pertama pada Pengadilan Negeri Banda Aceh

7. Mangsa Manurung, Hakim Ad Hoc Tipikor pada Pengadilan Tinggi Medan

8. Margono, Hakim Ad Hoc Tipikor pada Pengadilan Negeri Semarang

9. Mulijanto, Hakim Ad Hoc Tipikor pada Pengadilan Tinggi Makassar

10. Petrus Paulus Maturbongs, Hakim Ad Hoc Tipikor pada Pengadilan Tinggi Jayapura

11. Reny Halida Ilham Malik, Hakim Ad Hoc Tipikor Tingkat Banding Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Tinggi DKI Jakarta

12. Rodjai S Irawan, Hakim Ad Hoc Tipikor Pengadilan Negeri Bandung

13. Sinintha Yuliansih Sibarani, Hakim Ad Hoc Tipikor pada Pengadilan Negeri Semarang

14. Sophar Sitorus, Hakim Ad Hoc Tipikor pada Pengadilan Tinggi Bengkulu

15. Yarna Dewita, Hakim Ad Hoc Tipikor Pengadilan Negeri Serang, Banten

16. Yusra, Hakim Ad Hoc Tipikor Pengadilan Negeri Medan Klas IA Khusus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com