Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

298 orang lolos seleksi administrasi calon anggota Ombudsman RI

Kompas.com - 01/09/2020, 22:20 WIB
Krisiandi

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Panitia Seleksi (pansel) calon anggota Ombudsman Republik Indonesia periode 2021-2026 mengumumkan, sebanyak 298 orang lolos seleksi administrasi.

Ketua Pansel Ombudsman Chandra Hamzah mengatakan, jumlah itu hasil dari seleksi 464 pendaftar. Masa pendaftaran sendiri berlangsung selama tiga pekan, sejak 27 Juli dan ditutup 18 Agustus 2020.

Mereka yang tak lolos kebanyakan karena persyaratan usia yang tak sesuai, yakni 40-60 tahun, lalu pendidikan minimal sarjana dan memiliki keahlian sekurang-kurangnya 15 tahun di bidang hukum atau pemerintahan.

Baca juga: Soal Penanganan Covid-19, Ombudsman Nilai Pemerintah Lebih Prioritaskan Ekonomi Ketimbang Kesehatan

Dari 298 orang itu, sebanyak 268 orang laki-laki,  30 orang perempuan. Kemudian pendidikan S1 67 orang, S2 sebanyak 152 orang S3 tercatat 79 orang.

"Jadi kalau lihat dari jenjang pendidikan, calon yang lulus seleksi administratif ini paling tinggi S2, S3, kemudian S1 cukup menjanjikan lah seharusnya," ujar Chandra seperti dikutip Antara, Selasa (1/9/2020).

Dari rentang usia, ada 126 orang berusia 40-50 tahun dan 172 orang berusia 51-60 tahun.

Sementara berdasarkan profesi, sebanyak 65 orang adalah akademisi, praktisi 55 orang, PNS 50 orang, dari lembaga negara 54 orang.

"Lalu BUMN/BUMD sembilan orang agak sedikit, swasta 30 orang dan lain-lain 35 orang," ungkap Chandra.

Sedangkan dari asal provinsi menurut Chandra juga cukup merata yaitu dari DKI Jakarta (52 orang), Jawa Barat (66 orang), Banten (24 orang), Jawa Tengah (22 orang), Sumatera Barat (9 orang), Sulawesi Selatan (8 orang).

Lalu, Kalimantan Tengah (5 orang), Nusa Tenggara Timur (3 orang), Bali (3 orang), Maluku (1 orang), Maluku Utara (3 orang), Papua (3 orang), Papua Barat (1 orang) dan provinsi lainnya.

Pada tahapan kedua, pansel akan melakukan tes obyektif dan pembuatan tulisan pada 15 September 2020 dimulai pukul 09.00 WIB di kediaman masing-masing kandidat.

"Jadi Bapak Bapak Ibu yang lolos tes administrasi siap-siap untuk belajar mengenai Ombusman karena akan dilakukan tes tertulis pilihan ganda dan kemudian ada topik tertentu untuk pembuatan tulisan 'on the spot' juga topiknya tidak jauh soal Ombudsman," ungkap Chandra.

Bimbingan teknis tes daring tersebut akan dilakukan pada 9, 10, dan 11 September 2020.

Melalui tes pembuatan makalah, Chandra menuturkan, Pansel akan menyaring dari 298 orang yang lulus tes administrasi menjadi 72 orang.

Baca juga: Ombudsman Dorong Polri Maksimalkan Pelayanan Online Selama Pandemi Covid-19

Selanjutnya 72 orang tersebut akan menjalani asesmen untuk dikerucutkan menjadi 36 orang yang akan menjalani tes kesehatan dan wawancara.

Dari 298 orang yang lolos tersebut terdapat 6 orang komisioner Ombudsman RI periode 2016-2021 yaitu Adrianus Meliala, Ahmad Su’adi, Alvin Lie, Dadang Suparjo Suharmawijaya, Laode Ida dan Ninik Rahayu.

"Jadi 6 orang dari anggota Ombudsman periode 2016-2021 mendaftar sebagai calon anggota Ombudsman periode 2021-2026, yang tidak mendaftar kembali itu ada tiga orang yaitu bapak ketuanya Pak Amzulian Rifai, Lely Pelitasari Soebekty, dan Alamsyah Saragih," ungkap Chandra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggap Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Anggap Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com