Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beri Pembekalan Calon Perwira TNI-Polri, Jokowi Ingatkan Bahaya Kejahatan Siber

Kompas.com - 08/07/2020, 13:38 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengingatkan para calon perwira TNI-Polri bersiap menghadapi kejahatan siber lintas negara.

Hal itu disampaikan Jokowi saat memberi pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri secara virtual, Rabu (8/7/2020).

"Tantangan kejahatan yang dihadapi oleh perwira kepolisian juga sangat berat. Kejahatan menggunakan teknologi canggih dan kejahatan siber yang lintas negara juga memerlukan kemampuan antisipasi dan mitigasi lebih baik," kata Jokowi melalui video conference di hadapan para calon perwira TNI-Polri.

Ia mengatakan, saat ini para calon perwira TNI-Polri harus melek teknologi. Sebab, kejahatan saat ini tak lagi konvensional dan banyak memanfaatkan teknologi.

Baca juga: Jokowi: Perwira TNI/Polri di Masa Depan Harus Punya Mental dan Cara Kerja Tak Biasa

Untuk itu, ia mengatakan tantangan para calon perwira TNI-Polri di zaman sekarang dan ke depannya juga akan semakin berat.

Dengan demikian, lanjut Jokowi, para calon perwira TNI-Polri tidak bisa bekerja biasa-biasa saja dan haru penuh dengan inovasi dalam menjalankan pekerjaan.

"Saudara wajib untuk terus belajar, belajar sendiri maupun belajar melalui insititusi. Kita tidak bisa lagi berpikir dengan cara biasa-biasa saja," ujar Jokowi.

"Tidak bisa lagi menggunakan cara bekerja yang monoton. Tidak bisa lagi dengan kemampuan yang standar-standar saja," kata dia.

Baca juga: Jokowi Ingatkan Capaja TNI-Polri Konsisten Berpegang pada Ideologi Negara

Menurut Jokowi, para perwira TNI-Polri masa depan harus memiliki sikap mental dan cara kerja yang tidak biasa.

Mereka harus semakin cerdas dan lincah dalam menghadapi perubahan.

"Cepat beradaptasi dan selalu berpikir inovatif dan harus lebih baik dan lebih cepat dibandingkan yang lain," tutur Presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com