Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menlu: 243 WNI Dipulangkan dari Wuhan, Total 285 Orang Diobservasi

Kompas.com - 02/02/2020, 16:07 WIB
Devina Halim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan, pemerintah sudah memulangkan 243 WNI dari Wuhan.

Dari jumlah itu, lima orang di antaranya adalah tim aju atau tim pendahulu.

"Mereka tiba dengan selamat," kata Retno saat konferensi pers di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (2/2/2020).

Mereka, kata Menlu, akan menjalani masa observasi selama 14 hari. Selain kepada 243 orang, observasi juga akan dilakukan terhadap 42 orang tim penjemput.

Baca juga: Menkes: 4 WNI Menolak Dievakuasi dari Wuhan, 3 Tak Lolos Screening

"Sehingga total yang akan menjalankan observasi 285 orang," kata Retno.

"Sampai dengan saat ini mereka dalam kondisi sehat," lanjut Retno.

Lebih lanjut, Retno mengemukakan, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto akan berkantor di Natuna, tempat observasi dilakukan.

"Jubir Menkes akan menyampaikan update perkembangan dari waktu ke waktu," kata Retno. 

Diketahui, menurut Menteri Kesehatan pemerintah mengevakuasi 238 orang dari Wuhan ke Tanah Air.

Petugas medis bersiap memeriksa warga negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, China di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (2/2/2020). Sebanyak 238 WNI dari Wuhan tersebut selanjutnya dipindahkan ke Natuna untuk menjalani observasi selama kurang lebih dua minggu guna memastikan kesehatannya dan terbebas dari virus corona.ANTARA FOTO/KEMENTERIAN LUAR NEG Petugas medis bersiap memeriksa warga negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, China di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (2/2/2020). Sebanyak 238 WNI dari Wuhan tersebut selanjutnya dipindahkan ke Natuna untuk menjalani observasi selama kurang lebih dua minggu guna memastikan kesehatannya dan terbebas dari virus corona.
Jumlah itu berkurang tujuh orang dari rencana awal yang akan dipulangkan yakni 245 orang. 

Dari tujuh orang yang tak kembali ke Tanah Air, Menkes menyebut, empat di antaranya menyatakan tidak bersedia dievakuasi atas kehendak sendiri.

"Empat orang menyatakan untuk tidak mau berangkat karena lebih nyaman di sana. Meski kita sudah tawarkan semua," tambahnya.

Baca juga: Observasi Kesehatan 14 Hari di Natuna, Menjaga Imunitas WNI yang Dievakuasi dari Hubei

Mereka, kata Menkes telah membuat surat pernyataan yang menyebutkan alasan mereka tidak bersedia dievakuasi.

Sementara tiga orang lainnya tidak berhasil melalui uji pemeriksaan yang dilakukan oleh Pemerintah China.

"Yang tiga tidak lolos screening, screening yang dilakukan pemerintah China yang meliputi bertahap, tiga tahap mereka harus jalani," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com