JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menggelar rapat bersama sejumlah kementerian/lembaga terkait kapal-kapal asing yang bebas masuk Natuna di Kantor Kemenko Polhukam Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (3/1/2020).
Sejumlah kementerian/lembaga yang diundang yakni Kementerian Pertahanan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Luar Negeri, Bakamla, Panglima TNI, Perwakilan Polri (Kabaharkam).
Berdasarkan jadwal Menko Polhukam, rapat tersebut membahas tentang banyaknya kapal asing yang memasuki Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) di perairan Natuna, Kepulauan Riau.
Pantuan Kompas.com, sejumlah petinggi lembaga terkait juga telah tiba di Kantor Kemenko Polhukam.
Di antaranya ada Kepala Bakamla RI, Laksamana Madya (Laksdya) Achmad Taufieqoerrochman, Kabaharkam Agus Adrianto, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Siwi Sukma Adji.
Kemudian, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly.
Seluruh menteri dan kepala instansi yang tiba di Kantor Kemenko Polhukam langsung masuk dalam ruang rapat.
Sebelumnya diketahui, kapal asing milik China terpantau memasuki wilayah Perairan Natuna, Kepulauan Riau.
Kapal tersebut terkonfirmasi melakukan pelanggaran Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia dan melakukan kegiatan penangkapan ikan ilegal.
Coast Guard China juga dinilai telah melanggar kedaulatan Indonesia di Perairan Natuna.
Baca juga: Curi Ikan di Perairan Natuna, Edhy Prabowo: 2 Nelayan Vietnam Tertembak Kaki dan Pipinya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.