Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Charta Politika: "Coattail Effect" Prabowo-Sandi Minim untuk Demokrat, Figur SBY Masih Kuat

Kompas.com - 05/04/2019, 09:04 WIB
Ihsanuddin,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrat paling sedikit mendapatkan efek ekor jas atau coattail effect dari pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Hal itu berdasarkan survei terbaru Charta Politika 19-25 Maret 2019.

Dalam survei, Charta Politika bertanya kepada responden alasan mereka memilih partai.

Hasilnya, sebanyak 11,8 persen responden memilih Demokrat karena tertarik dengan figur Ketua Umumnya Susilo Bambang Yudhoyono.

Baca juga: Survei Charta Politika: PDI-P 25,3 Persen, Gerindra 16,2 Persen

Sebanyak 3,8 persen responden lainnya menyatakan memilih partai berlambang mercy karena tertarik dengan figur-figur caleg yang diusung.

Hanya 3,8 persen responden memilih Demokrat karena faktor Prabowo-Sandi.

Sisanya 1 persen responden mengaku tertarik dengan program Demokrat dan 1 persen lainnya mengaku sudah terbiasa memilih partai yang sudah ikut pemilu sejak 2004 itu.

Responden yang tidak tahu atau tidak menjawab saat ditanya alasan mereka memilih Demokrat jumlahnya paling besar, mencapai 78,8 persen.

"Jadi Demokrat lebih banyak dipilih oleh responden karena faktor SBY yang masih kuat. Yang memilih Demokrat karena mengusung Prabowo-Sandi jumlahnya masih sangat kecil," kata Direktur Riset Charta Politika Muslimin saat merilis hasil surveinya di Jakarta, Kamis (4/4/2019).

Baca juga: AHY: Demokrat Tidak Bisa Berharap pada Coattail Effect

Kondisi berbeda dialami oleh partai pengusung Prabowo-Sandi yang lain. Partai Gerindra mendapat coattail effect paling besar karena Prabowo merupakan ketua umumnya.

Sebanyak 34,9 persen responden yang memilih Gerindra beralasan tertarik dengan figur Prabowo.

Adapun 3,6 persen lainnya menyatakan memilih Gerindra karena mengusung Prabowo-Sandi di Pilpres.

Coattail effect juga dirasakan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meski tak sebesar Partai Gerindra.

Sebanyak 20 persen responden menyatakan memilih PKS karena mengusung Prabowo-Sandi.

Baca juga: Demokrat Sedih Elektabilitas Hanya 4,6 Persen Hasil Survei Kompas

Jumlah ini menjadi paling besar ketimbang faktor lainnya seperti sudah terbiasa memilih PKS (7 persen) dan tertarik dengan program PKS (6 persen).

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangkan Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangkan Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis Lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis Lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com