Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra Tak Larang Partai Berkarya Pasang Foto Soeharto Selama Kampanye

Kompas.com - 05/10/2018, 15:03 WIB
Reza Jurnaliston,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menyebut, pihaknya tidak melarang Partai Berkarya untuk memasang foto Presiden kedua RI, Soeharto, selama kampanye Pemilu 2019.

Menurut Riza, setiap parpol memiliki cara dan gaya sendiri melakukan kampanye untuk memenangan pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

"Setiap partai kan punya tokoh masing-masing. Ya silakan saja. Ada yang menokohkan Soekarno, ada yang menokohkan Pak Harto. Ada Pak Habibie, ada Ibu Mega (Megawati Soekarnoputri) ada Pak Amien silakan. Semuanya punya pasar masing-masing," kata Riza di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Jumat (5/10/2018).

Riza memandang sosok Soeharto memiliki arti dan kontribusi yang besar bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Baca juga: Jika Dibolehkan, Berkarya Ingin Jadikan Soeharto sebagai Ikon Kampanye

“Orang kan sudah tahu Pak Harto (Soeharto) punya jasa yang besar. Kita ini akan lihat siapa sebetulnya pemimpin yang memiliki jasa kita lihat. Sekian tahun orang itu memimpin," tutur Riza.

Sekretaris Jenderal Partai Berkarya Priyo Budi Santoso menyatakan partainya berencana memasang foto Presiden kedua RI, Soeharto, selama kampanye jika diperbolehkan peraturan perundang-undangan.

Ia mengatakan rencana pemasangan foto Soeharto dilandasi alasan masih banyaknya masyarakat yang merindukan kepemimpinan Soeharto yang tegas.

"Setiap sikap politik kami hitung plus dan negatifnya. Berdasarkan survei yang kami lakukan diam-diam, hasilnya meletakkan Pak Harto sebagai presiden dengan mode kepemimpinan gemilang," kata Priyo saat ditemui dalam acara nonton bareng Film G30S/PKI di Pusat Perfilman Usmar Ismail, Kuningan, Jakarta, Minggu (30/9/2018).

Baca juga: Alasan Partai Berkarya Hendak Pasang Foto Soeharto Selama Kampanye

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com