JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) enggan menanggapi langkah Partai Hanura yang akan mendeklarasikan Wiranto sebagai calon wakil presiden mendampingi Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2019 mendatang.
Meski demikian, PKB tetap akan mendorong ketua umumnya, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, maju sebagai cawapres Jokowi.
Spanduk dukungan untuk Muhaimin bertebaran di berbagai penjuru Ibu Kota dan pelosok daerah di Indonesia.
Baca juga: Cak Imin: Kader PKB Ingin Saya Jadi Cawapres Jokowi
"Itu urusannya intern Hanura, tetapi seluruh kader satu suara mendorong Cak Imin, tinggal menunggu kesediaan Cak Imin-nya," ujar Wakil Sekretaris Jenderal PKB Daniel Johan kepada Kompas.com, Jumat (23/2/2018).
Daniel mengatakan, hingga saat ini Cak Imin belum memutuskan apakah akan maju sebagai cawapres.
Baca juga: Wasekjen PPP: Hak Cak Imin Ngaku Didorong Jadi Cawapres Jokowi
Keputusan itu, kata Daniel, akan diambil dalam Rapat Pimpinan nasional (Rapimnas) PKB pada Juni mendatang.
Saat ini, Cak Imin juga terus berkonsultasi dengan para kiai Nahdatul Ulama (NU) serta meminta tausiyah dan masukan perihal rencana maju pada Pilpres 2019.
"Keputusan masalah ini baru diambil dalam Rapimnas bulan Juni nanti," kata Daniel.