JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lukman Edy menilai ketua umumnya Muhaimin Iskandar alias Cak Imin layak mendampingi Presiden Jokowi sebagai cawapres di Pemilu 2019.
Menurut dia, dengan banyaknya pemilih Islam di Indonesia, maka capres dan cawapres harus bisa merepresentasikan harapan dari kalangan tersebut. Karena itu, jika capres berasal dari kalangan nasionalis, idealnya disandingkan dengan cawapres dari kalangan Islam.
Apalagi, kata dia, cawapres yang berasal dari kalangan Islam moderat akan lebih pas dipasangkan dengan Jokowi untuk menghadapi kelompok sektarian yang dikhawatirkan memecah belah persatuan bangsa.
Baca juga : Cak Imin Didorong Jadi Cawapres Jokowi, Ini Kata PDI-P
"Cak Imin itu mewakili dua hal. Mewakili kalangan anak muda. Di samping zaman now, dia juga merepresentasikan umat Islam karena parpolnya berbasis islam," kata Lukman saat dihubungi, Rabu (21/2/2018).
Ia meyakini Cak Imin dapat menjembatani berbagai golongan yang ada dalam Islam sehingga bisa merangkulnya untuk kemudian memilih dan mendukung Jokowi di Pemilu 2019.
"Bagi golongan umat Islam yang terlalu ke kanan itu Cak Imin dianggap sebagai pelindung. Jadi, bagi yang terlalu ke kiri itu Cak Imin dianggap sebagai jembatan untuk komunikasi menuju umat Islam. Nah gitu lho, Cak Imin itu berada di tengah," lanjut Lukman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.